5 Kesalahan Fatal yang Dibuat Rockstar Pada Red Dead Redemption 2

Sedikit menodai kesempurnaan RDR2

Selain menjadi peningkatan masif dari game pertamanya, Red Dead Redemption 2 juga menjadi calon game terbaik di tahun ini. Ceritanya adalah salah satu yang terbaik didalam industri video game, Arthur Morgan sang karakter utama adalah protagonis yang sulit untuk dilupakan dan juga kualitas dari dunianya juga jadi yang paling ‘mewah’ di genre open-world sejauh ini.

Akan tetapi, terlepas dari fakta bahwa RDR2 merupakan mahakarya yang luar biasa, game buatan Rockstar ini sejatinya masih memiliki sejumlah kesalahan, yang ‘sedikit’ menjauhkannya dari kesempurnaan. Tanpa perlu basa-basi lagi, berikut 5 kesalahan fatal yang dibuat Rockstar pada Red Dead Redemption 2.

1. Menghasilkan uang masih terlalu mudah

5 Kesalahan Fatal yang Dibuat Rockstar Pada Red Dead Redemption 2polygon.com

Untuk sebuah game yang dibangun dengan semi-realistis dimana detail menjadi nilai utama, cara untuk menghasilkan uang pada RDR2 masih terlalu mudah. Naasnya, kemudahan untuk menjadi ‘kaya’, menciptakan sebuah cedera tersendiri bagi narasi pada game ini, terlebih dengan fakta bahwa geng dari Arthur Morgan diceritakan sangatlah miskin dan butuh uang.

Tak sampai itu saja, pada RDR2 juga tidak banyak hal yang bisa dilakukan untuk menghabiskan uang, selain membeli aksesoris dan makanan kuda yang murah. Untuk senjata pun, pemain tidak diwajibkan untuk membeli, karena pemain bisa dengan mudah mencuri dari mayat-mayat NPC yang telah mati atau dibunuh sebelumnya. 

2. Sistem dari ‘wanted’ terlalu sensitif

5 Kesalahan Fatal yang Dibuat Rockstar Pada Red Dead Redemption 2eurogamer.pl

Maka sama seperti game open-world buatan Rockstar lainnya, setiap tindakan kriminal yang dilakukan oleh pemain, akan menghasilkan sebuah konsekuensi berupa ‘wanted’. Sayangnya, sistem krusial yang pada RDR2 dijuluki Bounty ini, terbilang sangat hiperaktif, yang pada akhirnya lumayan mengganggu.

Bayangkan saja, melakukan perkelahian biasa diatas lumpur melawan pemabuk, akan terkena bounty. Padahal, hal tersebut merupakan sesuatu yang umum yang tidak memerlukan andil penegak hukum didalamnya.

Melakukan suatu tindakan kriminal yang ‘tidak disengaja’ juga dapat menyebabkan bounty hunters mengejar para pemain. Pada akhirnya, respon yang berlebihan seperti ini akan sedikit mengurangi sensasi imersifitas dari bermain RDR2.

Baca Juga: Ini 6 Game Android Buat Penggemar Red Dead Redemption 2, Sama Serunya!

3. Kurangnya kreativitas pada misi

5 Kesalahan Fatal yang Dibuat Rockstar Pada Red Dead Redemption 2polygon.com

Sayangnya, dengan kualitas narasi dan penceritaan yang kuat, sebagian besar misi pada RDR2 berjalan secara identik. Salah satu yang paling sering adalah mengoceh diatas kuda dalam perjalanan yang sangat panjang, sebelum pada akhirnya menumpahkan banyak darah dengan menembaki puluhan pasukan musuh.

Pada RDR2 pula, rutinitas misi ‘tenang-sebelum-diserang’ terlihat begitu jelas sehingga menciptakan kesan monoton tersendiri. Dengan minimnya kreativitas seperti ini, hampir setiap pertempuran yang akan dihadapi oleh pemain, berakhir mudah dan bisa diprediksi. Lebih banyak variasi pada game ini, mungkin dapat membuat setiap konfliknya jadi lebih sulit terprediksi dan konfrontasi jadi benar-benar tak terelakkan.

4. Pertempuran yang kaku membuatnya minim tantangan

5 Kesalahan Fatal yang Dibuat Rockstar Pada Red Dead Redemption 2stevivor.com

Hampir sama dengan dengan setiap misi yang mereplika struktur yang sama, combat system pada RDR2 juga membuat segala pertempurannya jadi terasa kaku dan minim tantangan. Satu yang paling kentara adalah fakta bahwa ketika membidik, ‘crosshair’ akan secara langsung mengunci ke musuh, sehingga pemain hanya tinggal menarik pelatuk dan membunuh musuh tersebut.

Tidak ada kesulitan yang berarti ketika terjebak dalam situasi baku tembak, selain NPC musuh yang cukup cerdas untuk mengepung karakter pemain. Satu lagi yang paling fatal dari combat system RDR2 berasal dari control yang terbilang berat dan mekanisme cover yang cukup kaku. Dengan segala kekurangan yang baru saja disebutkan, nilai imersifitas pada pertempurn dari RDR2 seakan diabaikan begitu saja.

5. Tidak ada insentif ketika menjadi orang jahat

5 Kesalahan Fatal yang Dibuat Rockstar Pada Red Dead Redemption 2tvandmovienews.com

Sistem moral pada RDR2, sejatinya merupakan suatu mekanika unik yang seakan membantu mengingatkan kepada pemain untuk selalu berada di jalan yang benar. Sayangnya, sistem ini terlalu diimplementasikan dengan sangat baik, sehingga pemain seakan tidak diperbolehkan untuk menjadi orang jahat. Selalu menarik untuk melakukan tindakan buruk, entah itu merampok bank atau menembaki orang tidak bersalah, namun pada akhirnya itu tidak menghasilkan keuntungan apapun.

Justru dengan melakukan hal yang tidak seharusnya, pemain akan mendapatkan ganjaran berupa hukuman seperti penurunan level atau diburu oleh banyak orang. Terlepas dari itu semua, cerita dari RDR2 sendiri memang sengaja dibuat untuk mendorong pemain agar selalu menjadi orang yang baik.

Baca Juga: Red Dead Redemption 2 Jadi Game Open-World Terbaik? Ini 5 Alasannya

Arif Gunawan Photo Verified Writer Arif Gunawan

Noob Tech Writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya