Dibuat Versi Remastered, Yuk Nostalgia Bareng Spyro Si Naga Pemberani

#Gadget101 Penuh petualangan dan ketegangan

Spyro adalah franchise game yang pertama kali diluncurkan untuk PlayStation 1 pada 1998 dengan judul Spyro the Dragon. Hingga kini sudah banyak seri franchise game Spyro yang diterbitkan, baik untuk PlayStation 1 dan 2, Game Boy, ataupun Nintendo DS. Di antara semua game tersebut, 3 game pertama atau trilogi yang diterbitkan antara tahun 1998-2000 menjadi favorit banyak gamer.

Meski sudah lama berlalu, keseruan bermain Spyro sangat membekas di hati para penggemarnya sehingga game yang satu ini akan dibuat kembali dalam bentuk remastered untuk trilogi game pertamanya. Pada versi remastered ini, Kamu akan menikmati petualangan Spyro yang menegangkan dalam grafik yang lebih bagus. Bisa dibayangkan perbedaan kualitas antara PlayStation 1 dan PlayStation 4, bukan?

https://www.youtube.com/embed/DFD22Yru-UU

Karena game ini sudah cukup lama, beberapa dari kalian mungkin sudah lupa dengan alur cerita permainan trilogi Spyro ini. Pada artikel kali ini, kita akan membahas 3 game Spyro yang akan dibuat versi remastered, yaitu Spyro the Dragon, Spyro 2: Ripto’s Rage, dan Spyro: Year of the Dragon.

1. Spyro the Dragon (1998)

Dibuat Versi Remastered, Yuk Nostalgia Bareng Spyro Si Naga Pemberanibgr.com

Spyro the Dragon adalah game pertama dari trilogi Spyro yang terbit pada 10 September 1998. Game ini sendiri dibuat oleh Insomniac Games dan dipublish oleh Sony Computer Entertainment dengan penjualanan sebanyak 5 juta kopi di seluruh dunia.

Game ini dimulai dengan adegan wawancara sepasang naga di salah satu dari 5 dunia naga, yaitu Artisan World. Kelima dunia ini (Artisan World, Keeper’s World, Magic Crafters, Beast Makers, dan Dream Weavers) hidup dalam keharmonisan selama bertahun-tahun. Kembali ke sesi wawancara, salah satu naga yang diwawancara mengejek Gnasty Gnorc dari bangsa Gnorc (setengah gnome dan setengah orc) sebagai makhluk bodoh dan jelek.

Alhasil, ejekan tersebut sukses membuat Gnasty Gnorc murka dan menggunakan mantra khusus yang mengubah para naga menjadi Kristal. Namun, seekor naga yaitu Spyro berhasil kabur dari mantra tersebut karena ukuran tubuhnya yang lebih kecil dibanding naga lain pada umumnya. Akhirnya Spyro melakukan perjalanan untuk membebaskan bangsanya dari mantra tersebut.

Dengan ditemani seekor capung, Sparx, Spyro mulai membebaskan para naga satu per satu hingga akhirnya berhasil mengalahkan Gnasty Gnorc. Setelah itu, Spyro pulang ke Artisan World dan berhasil menjadi pahlawan baru bagi bangsa naga.

Baca Juga: 6 Game Remake atau Remastered yang Lebih Baik dari Versi Originalnya

2. Spyro 2: Ripto’s Rage

Dibuat Versi Remastered, Yuk Nostalgia Bareng Spyro Si Naga Pemberanispyrothedragon.com

Spyro 2: Ripto’s Rage adalah seri lanjutan dari Spyro the Dragon yang diterbitkan pada tahun 1999 dan berhasil mendapatkan banyak review positif seperti seri pertamanya. Game ini akan kembali membawa Spyro sebagai tokoh utama yang bisa dimainkan dan Sparx yang selalu siap membantu.

Game ini dimulai dari kekesalan Spyro dan Sparx karena hujan yang tidak berhenti di Artisan World. Karena merasa lelah, mereka pun memutuskan untuk pergi berlibur ke Dragon Sphere menggunakan portal teleportasi, tetapi alih-alih sampai ke tujuan mereka justru terdapat di dunia fantasy bernama Avalar.

Ternyata, Spyro sengaja dipanggil oleh Elora si Faun, Hunter si Cheetah, dan seorang profesor. Mereka menjelaskan bahwa di tengah eksperimen pembuatan portal raksasa, seorang Warlock bernama Ripto beserta rekannya Crush dan Gulp justru tidak sengaja terpanggli. Karena Ripto berhasil tiba di negeri tanpa naga, dia memutuskan untuk menaklukkan Avalar.

Akhirnya, Elora dan kedua temannya memutushkan memanggil seekor naga untuk melawan Ripto. Akhir kata, Spyro setuju untuk membantu melawan Ripto dan mulai mengumpulkan jimat untuk membantunya bertempur. Kemudian, Spyro juga berhasil mencuri Power Crystal yang membantunya melawan Ripto.

Akhirnya, RIpto berhasil dikalahkan dan kedamaian datang kembali di Avalar. Spyro dan Sparx pun akhirnya bisa pergi berlibur ke Dragon Sphere. Epilog cerita ini menggambarkan Spyro yang kembali ke Artisan World, tetapi diikuti oleh Hunter si Cheetah.

3. Spyro: Year of the Dragon

Dibuat Versi Remastered, Yuk Nostalgia Bareng Spyro Si Naga Pemberanibagogames.com

Spyro: Year of the Dragon adalah seri ketiga dan terakhir dari franchise Spyro yang dirilis Insomniac game sebelum dikerjakan oleh developer lain. Game yang dirilis pada tahun 2000 ini mendapatkan angka penjualan mencapai 2 juta kopi hanya di Amerika Serikat saja dan mendapatkan banyak review positif. Hal ini dikarenakan banyak elemen tambahan pada seri ketiga ini.

Cerita game ini bermula dari diadakannya festival “Year of the Dragon” yang diadakan 12 tahun sekali. Festival ini diadakan untuk menyambut telur naga baru ke dunia. Namun, saat festival berlangsung muncullah seekor kelinci bernama Bianca bersama pasukan badaknya, Rhynocs yang mencuri semua telur naga.

Telur naga yang dicuri tersebut diberikan pada seorang ratu bernama Sorceress dan kemudian disebar ke berbagai dunia yang berbeda. Hal ini membuat dunia terbagi menjadi 4 dunia lain, yaitu Sunrise Spring, Midday Garden, Evening Lake, dan Midnight Mountain. Hal ini mengharuskan Spyro, Sparx, dan Hunter si Cheetah untuk menyelesaikan masalah ini.

Selama mengejar si pencuri, Spyro menemukan dunia yang sudah lama dilupakan dan saat ini dikuasai oleh Sorcerees dan pasukan Rhynocs-nya. Dalam perjalanan ini, Spyro juga bertemu dengan rekan baru yaitu Byrd si Penguin, Bentley si Yeti, Shiela si Kangguru, dan Agent 9 si Monyet. Mereka bersama-sama berusaha merebut kembali telur naga yang dicuri.

Setelah Spyro mengelilingi dunia yang dilupakan tersebut, dia mengetahui bahwa Sorceress tidak mencari bayi naga, tetapi sayap mereka untuk dijadikan bahan baku ramuan hidup abadi. Begitu Bianca yang merupakan tangan kanan Sorceress mengetahui niat jahat tersebut, Bianca langsung memihak Spyro dan membantunya bertempur.

Setelah kemenangan diperoleh oleh Spyro, semua telur naga yang hilang tersebut akhirnya berhasil diperoleh kembali ke dunia naga. Alhasil, kehidupan yang damai pun kembali lagi berkat Spyro.

Dibuat Versi Remastered, Yuk Nostalgia Bareng Spyro Si Naga Pemberanipolygon.com

Jadi, itulah cerita dari franchise game terkenal Spyro. Sebetulnya masih banyak lagi seri game Spyro  Spyro: Season of Ice, Spyro 2: Season of Flame, Spyro: Enter the Dragonfly, dan Spyro: Attack of the Rhynocs. Hanya saja, game ini sudah tidak diproduksi lagi oleh Insomniac Games karena sudah berganti developer.

Untuk game Spyro Reignited Trilogy versi Remastered, rencananya akan diluncurkan pada November mendatang untuk PlayStation 4 dan Xbox One. Sudah tidak sabar untuk bermain? Hal yang sama juga dirasakan oleh penulis, tetapi kita harus tetap bersabar. Percayalah, kesabaran akan berbuah manis di akhir.

Baca Juga: We Want It, 7 Game SEGA yang Perlu Diremake atau Diremaster Segera!

Deny Hung Photo Verified Writer Deny Hung

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya