IndoGiving: Platform Crowdfunding Online untuk Ragam Proyek Terpercaya

Mulai proyek kreatif sampai kemanusiaan, ini 5 fakta uniknya

Kalian pasti pernah mendengar website bernama Kickstarter. Itu adalah website penggalangan dana untuk proyek-proyek kreatif yang ingin diwujudkan orang-orang. Kadang bukan hanya proyek kreatif, tapi juga penggalangan dana untuk kampanye atau pihak yang memang membutuhkan.

Di dalam website itu, mereka yang memiliki proyek menjelaskan seperti apakah proyek yang mereka jalani, memberikan keterangan berapa dana yang mereka butuhkan serta apa reward atau timbal balik yang akan didapatkan oleh para penyuntik dana. Dari situ mereka yang ingin menyumbang dapat memilih tipe dan besar sumbangan yang akan mereka berikan.

Ide website tersebut ternyata juga dimiliki Indonesia. Bernama IndoGiving, website ini memberikan kesempatan bagi mereka yang memiliki proyek-proyek tertentu untuk menggalang dana maupun bagi mereka yang ingin menyumbangkan dananya ke berbagai proyek yang sudah diverifikasi kebenarannya. Website yang baru saja diresmikan beberapa waktu lalu, tepatnya Rabu minggu lalu (5/9) di Paradigma Kafe & Resto, ini berbeda dengan Kickstarter.

IndoGiving: Platform Crowdfunding Online untuk Ragam Proyek TerpercayaDokumentasi IndoGiving

Acara ini dihadiri oleh 50 undangan, terdiri dari: 25 media partner, komunitas, yayasan dan sponsor. Acara dibuka dengan tarian oleh anak-anak dari Rumah Singgah HOME. Selain presentasi tentang IndoGiving oleh CEO Adam Kawilarang, para undangan disuguhkan dengan sesi Panel discussion dan Pemotongan tumpeng yang menjadi penutup acara serta simbol rilisnya platform IndoGiving secara resmi. Seperti apakah website ini? Simak ulasan selengkapnya di sini!

1. Tercetus karena tingginya tingkat kemiskinan dan rendahnya tingkat perolehan pendidikan

IndoGiving: Platform Crowdfunding Online untuk Ragam Proyek TerpercayaDokumentasi IndoGiving

Menurut data yang didapatkan dari BPS, 58 persen rakyat Indonesia masih merupakan lulusan SD atau SMP. Hal itu menyebabkan adanya angka kemiskinan yang mencapai 9,82 persen.

Angka tersebut dinilai cukup tinggi oleh IndoGiving untuk menguburkan banyaknya proyek dan impian bagus yang dimiliki rakyat Indonesia. Karena hal itu, IndoGiving terinspirasi untuk membuat sebuah situs yang mampu menampung ide-ide kreatif itu.

2. Menghubungkan dengan para investor lewat crowdfunding

IndoGiving: Platform Crowdfunding Online untuk Ragam Proyek TerpercayaDokumentasi IndoGiving

IndoGiving membuat sebuah situs crowdfunding di mana para kreator mampu mendaftarkan idenya dan mencari dana di sana. Layaknya Kickstarter, dana yang akan mereka dapatkan datang dari para investor luar.

IndoGiving: Platform Crowdfunding Online untuk Ragam Proyek TerpercayaDokumentasi IndoGiving

Itu dapat dari perusahaan ataupun dari investor perseorangan yang tertarik dengan ide mereka. Bagi yang ingin memberikan donasi, IndoGiving menyediakan beragam saluran, termasuk transfer bank melalui BCA, BNI, dan Mandiri, serta yang selanjutnya adalah PayPal dan kartu kredit.

Baca Juga: Era Digital Makin Canggih, Sedekahpun Kini Bisa Pakai Uang Elektronik Lho

3. Melewati seleksi yang cukup ketat

IndoGiving: Platform Crowdfunding Online untuk Ragam Proyek TerpercayaDokumentasi IndoGiving

Pada umumnya ide-ide seperti ini cukup rawan akan penipuan. Entah itu sebenarnya tak pernah ada proyek atau proyek tersebut merupakan plagiat dari proyek yang lain. Oleh karena itu IndoGiving mewajibkan pengguna jasa ini untuk mendaftar terlebih dahulu dan menunggu verifikasi dari pihak IndoGiving.

“Kami harus memastikan semua proyek yang masuk dalam IndoGiving itu proyek yang nyata. Dari kreator kami verifikasi keasliannya, dari proyeknya pun demikian kami cek ulang. Intinya ingin setransparan mungkin ke semua pihak,” papar Adam Kawilarang, CEO IndoGiving.

4. Sistem Reward-based Crowdfunding

IndoGiving: Platform Crowdfunding Online untuk Ragam Proyek TerpercayaDokumentasi IndoGiving

Seperti layaknya website crowdfunding, tentu saja akan ada timbal balik kepada pemberi dana. Perbedaannya adalah timbal balik tersebut tidak diberikan langsung dari sang penggiat proyek, melainkan dari pihak IndoGiving berupa poin. Poin tersebut dapat ditukarkan dengan beragam barang yang ada di situs IndoGiving (indogiving.com).

5. Hanya bisa diakses via dekstop

IndoGiving: Platform Crowdfunding Online untuk Ragam Proyek TerpercayaDokumentasi IndoGiving

Sejauh ini, pengembangan IndoGiving hanya dapat dikases via desktop saja. Namun, Adam selaku CEO menjanjikan akan adanya aplikasi Android pada akhir September 2018 nanti.

IndoGiving sudah bisa diakses lho guys. Kalian bisa mengeceknya untuk melihat lebih jelas seperti apa sih sistemnya. Kira-kira ada yang tertarik untuk mencoba dan mendaftarkan proyeknya di sini? Atau ikut berbagi rezeki dan kebahagiaan dengan mereka yang membutuhkan sekaligus dapat reward? Kuy, segera!

Baca Juga: 6 Cara Memulai Bisnis Supaya Dapat Modal dari Crowdfunding

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya