Ulang Tahun ke-11, Tokopedia Ceritakan Bagaimana Awal Perkembangannya

START Summit Extension menjadi konten utama ultahnya

Tak terasa ternyata salah satu e-commerce terbesar di Indonesia, Tokopedia, telah berumur 11 tahun. Ulang tahunnya yang dirayakan bersamaan hari kemerdekaan Indonesia ini, yaitu 17 Agustus 2020 lalu, dirayakan dengan cara membuat acara bertajuk START Summit Extension (SSE). Tema kali ini membahas topik Shift in Indonesia’s Technology Landscape yang mana sedikit banyak membahas perkembangan Tokopedia hingga menjadi besar sampai sekarang.

Acara yang membawa narasumber Leontinus Alpha Edison (Vice Chairman dan Co-Founder Tokopedia), Erika Hutapea (Data Analyst Lead for TopAds Tokopedia), Gilang Kusuma Jati (Engineering Manager for Travel and Entertainment Tokopedia) dan dipandu oleh Ranty Putri Rudiana (Data Analyst Lead Tokopedia) itu ditonton lebih dari 16 ribu pengunjung. Inilah informasi selengkapnya!

1. Diawali dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat

Ulang Tahun ke-11, Tokopedia Ceritakan Bagaimana Awal PerkembangannyaDok. Tokopedia

Siapa yang mengira kemunculan Tokopedia diawali dari perasaan kesusahan akses oleh dua founder Tokopedia, Leontinus Alpha Edison dan William Tanuwijaya. Dari sana, mereka berdua ingin menciptakan suatu wadah yang sekiranya bisa memberikan kemudahan akses.

Ketika awal Tokopedia berdiri, kebutuhan pengguna adalah untuk berbelanja, setelah itu, muncul kebutuhan lainnya seperti fintech, same day delivery, dan lain sebagainya. Nah ini yang kami coba akomodir menggunakan teknologi,” cerita Leontinus.

Mulai dari kesadaran inilah, Tokopedia yang dulunya memiliki satu lini bisnis, yakni Marketplace, mengembangkan dirinya hingga memiliki lini bisnis berbeda yaitu Marketplace dan Pembayaran, Fintech, Logistic and Fulfillment, Mitra Tokopedia, dan masih banyak lagi. Kemudahan sudah mulai dirasakan para pengguna Tokopedia.

Dulu, para pemilik warung harus belanja ke agen dan menutup toko. Kini, para penjual hanya perlu membuka Mitra Tokopedia, memilih produk yang mereka inginkan, dan nantinya barang tersebut akan dikirimkan ke warung masing-masing,” ujar Gilang.

Baca Juga: Buka Rahasia, Ini 3 Cara Tokopedia Kembangkan Aplikasi saat Pandemik

2. Bukan hanya di bidang bisnis, Tokopedia juga meningkatkan teknologi untuk Dukung UMKM

Ulang Tahun ke-11, Tokopedia Ceritakan Bagaimana Awal PerkembangannyaDok. Tokopedia

Tokopedia juga terus berusaha memperkuat teknologi di dalamnya. Salah satunya adalah dengan mengembangkan big data.

Tokopedia tidak hanya mengadopsi cloud tetapi juga multi-cloud. Kita berpegang teguh pada salah satu core value kita untuk terus berkolaborasi sehingga kita bekerjasama dengan berbagai penyedia layanan cloud tingkat dunia,” kata Leon.

Melalui big data dan sistem multi-cloud yang diterapkan, Tokopedia mampu memaksimalkan pengalaman pengguna lewat automasi dan kustomisasi. Bagi penjual misalnya, Tokopedia menyediakan data dashboard yang dapat mereka akses sendiri untuk melihat tren yang sedang berlangsung, sebaran pembeli, dan lain sebagainya. Tujuannya adalah untuk membantu penjual tersebut mengambil keputusan bisnis, mulai dari yang simpel seperti penambahan stok, hingga memilih lokasi untuk ekspansi bisnis.

3. Tokopedia selalu menyiapkan talenta-talenta digital untuk masa depan

Ulang Tahun ke-11, Tokopedia Ceritakan Bagaimana Awal PerkembangannyaDok. Tokopedia

Terlepas dari perkembangan perusahaan teknologi itu sendiri, Tokopedia sadar akan pentingnya memberikan “warisan” ilmu. Hal itu bisa dilihat dengan kehadiran Tokopedia Academy, sebuah wadah belajar bagi para pegiat teknologi.

Tidak hanya berisikan informasi seputar teknologi dalam hal programming, Tokopedia Academy memberikan kesempatan belajar tentang Data, Product, dan Product Design yang menjadi hal penting dalam membangun sebuah teknologi. Program-program ini disediakan untuk para tech enthusiast yang saat ini masih menempuh pendidikan atau hendak terjun ke dunia teknologi.

Hingga sekarang, e-commerce raksasa Tokopedia masih terus berkembang. Semuanya demi menjalankan misi mewujudkan pemerataan ekonomi secara digital di Indonesia. Mari kita tunggu saja ada fitur apa lagi yang ada di Tokopedia.

Baca Juga: START Summit Extension 2020, Tokopedia Beberkan soal Aplikasinya

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya