Bohong soal Water-Resistant, Samsung Kena Denda di Australia
Samsung Australia terkena denda akibat klaim HP water resistant yang merugikan konsumen. (unsplash.com/Babak Habibi)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samsung terkena masalah lagi! Jika dulu soal HP meledak, kali ini yang dipertanyakan adalah klaim tahan air atau water resistant sebagai salah satu keunggulannya. Memang, beberapa tahun sebelumnya, Samsung memasarkan beberapa produk HP-nya bertahan di kedalaman air 1,5 meter selama 30 menit.
Berbekal beberapa keluhan dari pengguna, perusahaan teknologi Korea Selatan ini harus menghadapi tuntutan hingga kini. Di Pengadilan Federal Australia, Samsung harus membayar denda akibat klaim HP water resistant tersebut.
1. Iklan yang misleading
Lewat pernyataan resminya pada Kamis (23/6/2022), Australian Competition & Consumer Comissions (ACCC) mendakwa Samsung Australia atas menyebarkan klaim palsu mengenai fitur water resistant pada HP-nya lewat 9 iklan yang beredar pada 2016—2018. Dalam iklan tersebut, HP Samsung dikatakan tahan air tawar dan air asin.
"Klaim water resistance oleh Samsung Australia adalah poin penjualan penting untuk seri Galaxy. Banyak konsumen termakan iklan tak benar tersebut sebelum memutuskan untuk akhirnya membeli HP Galaxy baru tersebut," ujar ketua ACCC, Gina Casss-Gottlieb.
Sejak 2019 lalu, ACCC telah menindak Samsung mengenai klaim water resistant pada HP-nya. Menurut ACCC, Samsung tidak berhak membuat klaim tersebut karena:
- Samsung tidak melakukan pengujian mengenai pengaruh paparan air terhadap umur HP Galaxy.
- Samsung sebenarnya tidak merekomendasikan paparan air selain air segar (Samsung melarang seri S10 untuk digunakan di pantai atau kolam renang).
- Samsung menolak klaim garansi konsumen yang HP Galaxy-nya rusak akibat digunakan dalam air.
Baca Juga: Samsung Bakal Stop Bikin LCD, Ada Apa Gerangan?
2. HP Galaxy yang dipermasalahkan
klaim water resistant di iklan HP Samsung Galaxy A5 di Australia (accc.ourshare.com.au)Editor’s picks
"Iklan HP Galaxy Samsung Australia memeragakan penggunaan HP-nya di kolam renang dan air laut, terlepas dari fakta bahwa ini bisa membawa kerusakan signifikan pada HP," papar Gina.
Samsung Australia mengaku bahwa jika dicelupkan ke air tawar atau asin, ada komponen pada HP yang mengalami korosi dan rusak saat HP dicas dalam keadaan basah. Jadi, HP Samsung mana saja yang dituntut oleh ACCC? HP-HP Galaxy "tahan air" Samsung yang dipermasalahkan adalah:
- S7
- S7 Edge
- A5
- A7
- S8
- S8 Plus
- Note 8
ACC mencatat bahwa HP-HP tersebut terjual lebih dari 3,1 juta unit di Negeri Kangguru.
3. Denda ratusan miliar Rupiah
Dolar Australia (IDN Times/Rehia Sebayang)Sebelum diluncurkan, Samsung Electronics Co., Ltd. memang sudah mencari cara menangani hal tersebut. Masalahnya, Samsung Australia tetap memasarkan klaim tersebut meski sudah mengetahui risiko korosi pada HP Galaxy setelah dicas dalam keadaan basah (setelah digunakan di dalam air).
"Kami meninjau ratusan keluhan dari konsumen yang melaporkan masalah pada HP Galaxy mereka setelah dipaparkan ke air, dan di banyak kasus, HP Galaxy mereka bahkan mati total," kata Gina.
Atas klaim yang tak benar tersebut, Pengadilan Federal Australia menjatuhkan denda sebesar AU$14 juta (Rp143,4 miliar), setelah penyelidikan menyeluruh dari ACCC. Samsung Australia mengakui telah menyalahi Undang-Undang Perlindungan Konsumen Australia dan akan membayar denda tersebut.
"Penalti ini adalah peringatan tegas untuk perusahaan bahwa semua klaim produk harus terbukti. ACCC akan terus menindaklanjuti berbagai usaha yang menipu konsumen dengan klaim tak benar mengenai fitur atau keuntungan produknya," kata Gina.
Baca Juga: Fans Samsung? Ini 7 Produk Samsung Terbaik di 2022
Berita Terkini Lainnya
