7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Berinvestasi ke Metaverse

Jadi bukti bahwa masa depan metaverse akan menjanjikan?

Dalam beberapa bulan terakhir, istilah “metaverse” sangatlah populer dan banyak dibicarakan di seantero internet. Ide bahwa akan ada dunia virtual di mana manusia bisa “hidup” dan melakukan berbagai aktivitas didalamnya sangatlah menarik.

Selain menarik minat banyak orang diluar sana terutama penggiat teknologi, metaverse juga dilirik oleh banyak perusahaan teknologi besar untuk berinvestasi dalam jumlah yang masif sebagai proyek yang dinilai potensial. Mulai dari Microsoft hingga Qualcomm, berikut 7 perusahaan teknologi yang berinvestasi besar untuk metaverse.

1. Microsoft

7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Berinvestasi ke Metaverseilustrasi Microsoft (microsoft.com)

Sebagai veteran di industri teknologi, tak heran Microsoft tertarik untuk terjun ke metaverse. Pada awal tahun ini, perusahaan yang kini dikepalai oleh Satya Nadella itu mengumumkan akuisisi terhadap salah satu developer sekaligus publisher game besar – Activision Blizzard.

Akuisisi itu disebut-sebut bakal mempercepat pertumbuhan bisnis game Microsoft tidak hanya di konsol, PC dan mobile, tapi juga metaverse. Akuisisi yang menelan biaya hingga US$70 miliar atau hampir Rp1,000 triliun jadi akuisisi terbesar yang pernah Microsoft lakukan dan diharapkan bisa membantu mereka untuk ikut ambil bagian kedalam metaverse.

2. Meta

7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Berinvestasi ke Metaverseilustrasi Meta (about.facebook.com)

Pada November tahun lalu, Facebook resmi berganti nama menjadi Meta. Langkah tersebut diambil sebagai bentuk ambisi mereka untuk membangun metaverse yang mana sejak saat itu, langsung menarik perhatian banyak pihak.

Meta sendiri telah menginvestasikan kurang lebih US$10 miliar atau sekitar Rp143 triliun untuk mengembangkan hardware dan software yang bakal digunakan untuk menyediakan dukungan VR ke dalam metaverse.

Tidak hanya itu, Meta juga berencana untuk berinvestasi di Augmented Reality atau AR. Banyak yang percaya jika langkah yang diambil Meta hanyalah awal dari banyak langkah di masa depan.

3. Google

7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Berinvestasi ke Metaverseilustrasi Google (google.com)

Setelah banyak kompetitornya mulai berinvestasi untuk metaverse, Google akhirnya memutuskan untuk mengikuti langkah tersebut pada awal tahun ini. Google diketahui diam-diam melakukan investasi sebesar US$39,5 juta atau sekitar Rp574 miliar untuk semua proyek metaverse mereka.

Nampaknya kegagalan dalam merealisasikan kacamata AR pada 2014 silam, tidak membuat Google menyerah dalam menginvestasikan uang mereka ke AR untuk kemudian dibawa ke metaverse. CEO Google – Sundar Pichai bahkan mengakui bahwa Google tertarik untuk membawa layanan seperti Maps dan YouTube ke dalam format visual.

Baca Juga: 7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Gagal di Pasar Smartphone

4. NVIDIA

7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Berinvestasi ke Metaverseilustrasi NVIDIA (nvidia.com)

Sebagai salah satu brand produsen GPU, NVIDIA bertanggung jawab untuk GPU yang ada di berbagai perangkat seperti konsol, PC dan laptop. Lewat peran kuncinya di industri teknologi itu sendiri, tak mengherankan dan dapat dimengerti apabila NVIDIA juga ikut berinvestasi kedalam metaverse.

NVIDIA bahkan mengembangkan alat bernama Omniverse yang bertujuan untuk membantu developer metaverse untuk membawa visi mereka menjadi nyata. Tidak hanya itu, NVIDIA juga berencana mengembangkan avatar digital yang bisa digunakan orang-orang untuk merepresentasikan diri mereka di dalam metaverse.

5. Unity Software

7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Berinvestasi ke Metaverseilustrasi Unity Software (unity.com)

Salah satu perusahaan VFX terkemuka – Weta Digital, resmi diakuisisi oleh Unity Software pada November tahun lalu dalam kesepakatan senilai US$1,6 miliar atau sekitar Rp23 triliun. Akuisisi tersebut dikabarkan menjadi salah satu bagian dari fokus Unity Software untuk metaverse.

Sederhananya, kreativitas yang dimiliki oleh orang-orang di Weta Digital dapat membantu Unity Software untuk mengembangkan teknologi real-time 3D nantinya dapat dinikmati oleh pengguna di dalam metaverse. Dengan begitu, Unity Software jadi bisa punya peran besar dalam membuat elemen VR maupun AR untuk metaverse itu sendiri.

6. Shopify

7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Berinvestasi ke Metaverseilustrasi Shopify (shopify.com)

Saat ini, ada banyak pengusaha yang menggunakan Shopify untuk mengembangkan toko online mereka sendiri. Karenanya, bukan sesuatu yang mengejutkan jika Shopify berusaha untuk melakukan perluasan, salah satunya dengan cara berinvestasi ke dalam metaverse.

Shopify sendiri diketahui sedang berfokus pada pengembangan fitur belanja via AR di mana nantinya, pengguna bisa mencoba atau melihat barang langsung dari rumah secara virtual sebelum membelinya. Shopify tidak sendiri, karena bocoran informasi terbaru menyebut jika Meta juga sedang ikut berkompetisi dengan Shopify untuk fitur tersebut.

7. Qualcomm

7 Perusahaan Teknologi Besar Ini Berinvestasi ke Metaverseilustrasi Qualcomm (qualcomm.com)

Investasi yang dilakukan Qualcomm terhadap XR atau extended reality, dihubung-hubungkan dengan visi mereka terhadap metaverse. Tidak hanya itu, selain membuka lab XR di Eropa, Qualcomm juga berkolaborasi dengan Microsoft untuk AR.

Qualcomm mengatakan bahwa kerjasama mereka dengan Microsoft mewakili komitmen bersama untuk XR dan metaverse, di samping menginspirasi lebih banyak untuk lebih terbuka terhadap “versi baru” dari internet. Menarik untuk melihat bagaimana kolaborasi keduanya dapat melahirkan kontribusi besar dalam pertumbuhan metaverse dalam bertahun-tahun kedepan.

Itulah tadi ulasan mengenai beberapa perusahaan teknologi besar yang berinvestasi untuk metaverse. Untuk kamu sendiri, apakah tertarik jika suatu saat dapat “hidup” di metaverse?

Baca Juga: 8 Biliuner Perusahaan Teknologi Dunia dan HP yang Mereka Gunakan

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya