Dark Web dan 7 Mitos yang Jarang Diketahui, Ini Kebenarannya

Dark web dan deep web itu berbeda lho...

Pernahkah kamu mendengar istilah dark web? Namanya saja sudah terkesan seram kan?

Dark web atau darknet adalah bagian internet yang tidak bisa diakses oleh sembarang orang. Untuk mengaksesnya, kamu memerlukan software tertentu yang membuatmu anonim dan gak dapat dilacak.

Banyak orang yang mengira bahwa dark web dan deep web adalah hal yang sama. Namun kenyataannya ada beberapa poin yang membedakan keduanya.

Perlu kamu ketahui bahwa dark web terletak lebih dalam dari deep web. Dark web berada di sebagian situs deep web dan biasanya berkaitan dengan aktivitas kriminal dan pasar ilegal. Namun, banyak rumor tidak benar yang beredar mengenai bagian internet ini.

Lalu apa yang sebenarnya terjadi di sana? Simak penjelasan berikut ini.

1. Bukan hanya orang jahat yang menggunakan dark web

Dark Web dan 7 Mitos yang Jarang Diketahui, Ini Kebenarannyailustrasi orang membuka dark web (imf.org)

Orang tidak hanya menggunakan dark web untuk mencari barang-barang jahat dan konten yang mengganggu. Pelaku kriminalitas memang yang berkeliaran di sana, tetapi ada pula orang-orang dari pemerintahan, jurnalis, advokat, hingga pegawai perusahaan internet seperti Facebook, DuckDuckGo, dan ProPublica. 

Namun perlu diketahui bahwa dark web memang banyak disalahgunakan. Studi menunjukkan bahwa 80% penggunaannya terkait dengan pedofilia. Ada pula orang yang menggunakannya untuk berjualan barang ilegal, konten pembunuhan, dan lain-lain.

2. Tidak semua kejahatan siber terjadi dari dark web

Dark web memang banyak digunakan penjahat siber untuk mengumpulkan dan bertukar informasi. Sebab, di sana terdapat forum underground hacking, marketplace ilegal, dan layanan lainnya.

Namun bukan berarti semua kejahatan internet terjadi di dark web, ya. Nyatanya hampir semua kejahatan siber justru terjadi di web yang biasa kita pakai atau clearnet. Jadi. agaknya kurang tepat menyimpulkan dark web menjadi sarang semua kejahatan siber.

3. Dark web dapat diakses oleh siapa saja

Dark Web dan 7 Mitos yang Jarang Diketahui, Ini Kebenarannyailustrasi dark web (unsplash.com/Kaur Kristjan)

Banyak yang menganggap bahwa dark web itu tersembunyi, rahasia, dan jauh dari keramaian internet. Namun sebenarnya siapa saja bisa mengakses dark web.

Salah satu caranya, dengan menggunakan Tor Browser yang gratis. Browser tersebut dimodifikasi oleh Firefox sehingga mendapatkan extension untuk privasi dan keamanan. 

Baca Juga: 7 Hal Mengerikan yang Bisa Ditemukan dengan Mudah di Deep Web, Seram!

4. Mengakses dark web tidak selalu ilegal

Dark web sendiri bukan sesuatu yang ilegal. Akan tetapi, dark web menggunakan enkripsi (sandi) yang kuat untuk menjaga agar situs, layanan, dan penggunanya tetap aman.

Di beberapa negara, penggunaan enkripsi yang terlalu kuat itu dilarang. Contohnya adalah di Cina yang melarang penggunaan Tor Browser dan VPN.

Lain halnya dengan di Amerika Serikat. Mengakses dark web sama legalnya dengan  mengakses clearnet. Namun, apa yang dilakukan di dalamnya bisa jadi ilegal. Misalnya, bila kamu membeli obat terlarang di dark web.

5. Privasimu belum tentu aman di dark web

Dark Web dan 7 Mitos yang Jarang Diketahui, Ini Kebenarannyailustrasi privasi (unsplash.com/Danny144)

Dark web memang menggunakan enkripsi dan extension yang bisa meningkatkan privasi dan keamanan pengaksesnya. Namun, bukan berarti kamu akan terproteksi sepenuhnya.

Ingat bahwa di sana banyak hacker yang berkeliaran. Mereka dapat dengan mudah mengetahui siapa yang mengunjungi situs-situs tertentu.

Selain itu, kamu masih bisa mengakses clearnet melalui Tor Browser. Enkripsi tidak akan terbaca saat kamu berada di web biasa. Oleh karena itu, jejakmu masih akan terdeteksi.

6. Bagian dari internet yang sangat kecil

Dark web adalah bagian kecil dari internet. Hanya ada sekitar 7 ribu hingga 30 ribu situs yang ada di sana. Ini jumlah yang sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah situs di web biasa yang mencapai lebih dari satu miliar.

Bagian besar dari internet adalah deep web. Sebab, deep web terdiri dari web yang tidak dapat diakses secara publik. Jika ada yang mengira deep web lebih kecil dari dark web, maka itu kurang tepat.

7. Sebenarnya apa kegunaan dari dark web?

Dark Web dan 7 Mitos yang Jarang Diketahui, Ini Kebenarannyailustrasi berselancar di dark web (pexels.com/Negative Space)

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, tidak semua situs yang ada di dalam dark web itu buruk atau jahat. Di sana intel bisa melacak penjahat-penjahat internet, masyarakat Cina bisa mendiskusikan apa pun tanpa “proteksi” dari The Great Firewall, dan lain-lain.

Memang tidak salah jika orang mengatakan bahwa pada umumnya dark web digunakan untuk keperluan kriminal. Akan tetapi, realitanya terlalu dilebihkan. 

Dilansir Wired, sebenarnya dark web muncul sebagai wujud janji dari World Wide Web. Mereka ingin memastikan bahwa setiap orang bisa melakukan apa pun, berdiskusi tentang apa saja, tanpa takut terkena sensor.

Lantaran semakin banyak negara yang melakukan sensor internet, dark web semakin berkembang dan diminati warganya.

Itulah mitos dark web yang masih jarang diketahui selama ini. Bagaimana pandanganmu mengenai hal ini? Apakah kamu setuju kalau dark web dianggap sebagai bagian terburuk yang ada di internet?

Tuliskan pendapatmu di kolom komentar, ya!

Baca Juga: Deep Web, Mengenal Lebih Jauh Sisi Lain Dunia Internet

Topik:

  • Izza Namira
  • Bayu D. Wicaksono
  • Bayu Aditya Suryanto
  • Ana Widiawati
  • Addina Zulfa Fa'izah

Berita Terkini Lainnya