WHO Gunakan TikTok untuk Membasmi Hoaks Virus Corona, Kekinian Banget!

Buka aplikasi TikTokmu dan ikuti langkah WHO ini

Hoaks apa saja yang pernah kamu dengar tentang virus corona? Salah satunya pastilah pernyataan bahwa virus tersebut sengaja diciptakan untuk alasan ekonomi, iya, kan?

Ada pula yang mengatakan bahwa virus corona bisa menyebar dari hewan peliharaan. Akibatnya, masyarakat pun membunuh anjing dan kucing yang ada di rumahnya. Selain itu, masih banyak lagi hoaks lain yang semakin memperkeruh suasana.

Melihat kegentingan kondisi ini, World Health Organization (WHO), badan kesehatan dunia membuat akun TikTok sebagai upaya memerangi hoaks yang beredar. Ini penting mengingat virus corona sangat mungkin untuk menjadi pandemi di seluruh dunia. Intip cara WHO dalam memanfaatkan TikTok berikut ini!

1. Sebelumnya, banyak video meme tentang virus corona yang beredar di TikTok

WHO Gunakan TikTok untuk Membasmi Hoaks Virus Corona, Kekinian Banget!dailydot.com

TikTok memang platform berbagi konten-konten hiburan. Mayoritas video yang beredar di sana adalah video komedi atau meme. Sejak virus corona mewabah, TikTok dibanjiri oleh video meme yang membuat penyakit tersebut sebagai bahan bercandaan. 

Beberapa orang berpura-pura terinfeksi di hadapan publik sehingga meresahkan orang lainnya. Kemudian ada pula video hoaks yang mengatakan bahwa sebenarnya virus corona adalah konspirasi dari Tiongkok, dan masih banyak lagi.

Hal ini diperparah dengan penyebaran video yang sangat cepat di TikTok. Dalam waktu singkat, informasi-informasi yang salah itu diterima oleh jutaan pengguna platform tersebut.

Itulah kenapa WHO turun tangan secara langsung dengan cara membuka akun TikTok. Harapannya, mereka bisa menjadi sumber informasi pertama bagi masyarakat yang ingin tahu tentang virus corona. Dengan begitu, hoaks pun bisa ditangani secara lebih cepat. 

2. Video pertamanya adalah tentang pencegahan virus corona

WHO Gunakan TikTok untuk Membasmi Hoaks Virus Corona, Kekinian Banget!TikTok/WHO

“Kami bergabung dengan TikTok untuk memberikanmu nasihat kesehatan publik yang bisa diandalkan dan tepat waktu,” tulis WHO dalam deskripsi video pertamanya. 

WHO memulai upayanya dengan mengunggah video pertama tentang salah satu pencegahan virus corona yang baik dan benar. Dalam video tersebut, salah satu pimpinan bidang WHO, Benedetta Allegranzi menjelaskan bahwa kita harus membiasakan cuci tangan, menutup mulut dan hidung ketika bersin, serta menghindari kontak dekat dengan pasien.

Baca Juga: 7 Aplikasi yang Bisa Mengubah Kamera HP Setara DSLR, Wajib Kamu Coba!

3. Sedangkan video kedua memberikan informasi penggunaan masker kesehatan

WHO Gunakan TikTok untuk Membasmi Hoaks Virus Corona, Kekinian Banget!TikTok/WHO

Di video selanjutnya, WHO menjelaskan tentang penggunaan masker sebagai upaya pencegahan. Kali ini April Baller, WHO Health Emergencies Programme yang bertugas menyampaikan informasi. 

Ia menjelaskan bahwa orang yang wajib untuk menggunakan masker adalah mereka yang memiliki gejala sakit pernapasan serta mereka yang merawat orang sakit. Jika kamu merasakan demam, batuk, atau pilek, pastikan kamu mengenakan bagian yang berwarna di luar. Kebersihan tangan sebelum dan setelah menggunakan masker juga harus selalu dijaga. 

4. WHO juga menggandeng media sosial lain untuk membasmi hoaks

WHO Gunakan TikTok untuk Membasmi Hoaks Virus Corona, Kekinian Banget!nyt.com

Menurut ulasan dari MIT Technology, WHO bersama dengan Centers for Disease Control and Prevention (CDC, badan kesehatan di Amerika Serikat) telah bekerja sama dengan media sosial lain untuk memerangi hoaks virus corona. Di antaranya adalah Facebook, Twitter, Tencent, dan yang terbaru adalah TikTok. 

Kedua lembaga kesehatan itu ingin mendominasi medsos sehingga masyarakat hanya terpapar arus informasi yang benar. Contohnya di Facebook, ketika pengguna sedang scrolling laman utama, mereka akan dihadapkan dengan informasi virus corona yang akan mengarahkannya ke laman WHO dan CDC. Begitu pula di Twiter dan medsos lainnya. 

5. Kamu bisa tiru cara WHO ini, untuk mencegah penyebaran virus corona

WHO Gunakan TikTok untuk Membasmi Hoaks Virus Corona, Kekinian Banget!IDN Times/Izza Namira

Akun TikTok WHO ini berkembang dengan pesat. Hanya dalam beberapa hari, mereka telah mendapatkan 139,7 ribu follower dan satu juta like. WHO menilai bahwa ini adalah cara untuk menyebarkan informasi secara efektif terutama kepada Gen Z dan Millennials, mengingat merekalah pengguna aktif TikTok. 

Kamu juga bisa ikuti cara WHO ini, lho! Tiru saja informasi yang mereka berikan kemudian buatlah video dengan caramu sekreatif mungkin. Yang paling penting, jangan sampai menyebarkan informasi yang salah, ya! 

Baca Juga: 10 HP dengan Tingkat Keamanan Tertinggi, Anti Hacker dan Virus 

Topik:

  • Izza Namira
  • Bayu D. Wicaksono
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya