Rumus Rata-Rata Excel dan Cara Mudah Menghitungnya

Bisa selesai dengan cepat

Perlu menghitung rata-rata? Gunakan Microsoft Excel saja! Dengan fitur yang disediakan, kamu bisa mencari rata-rata nilai hingga jumlah ratusan bahkan lebih.

Tenang, gak perlu memasukkan data secara satu per satu layaknya menghitung dengan kalkulator. Cukup siapkan data yang hendak dihitung, lalu gunakan rumus rata-rata Excel, dan biarkan tools bekerja untukmu. Tutorial di bawah akan menjelaskannya secara bertahap. Ikuti, ya!

Rumus rata-rata Excel

Di Excel, penghitungan rata-rata menggunakan rumus khusus yakni Average. Fungsi average Excel digunakan untuk mencari angka dari jumlah keseluruhan data dibagi dengan banyaknya data. Nilai dihitung berdasarkan argumen yang terlebih dahulu diberikan pada beberapa sel atau range

Sintaks rumus average Excel yakni terdiri dari,

=AVERAGE(Angka1; [Angka2]; ...)

Keterangan

  • =average merupakan rumus yang wajib ditulis dengan diawali sama dengan
  • Angka 1 adalah argumen pertama yang wajib diisi. Misalnya, dengan mengklik baris pertama tabel berisi nilai yang ingin dihitung rata-ratanya
  • Angka 2 merupakan opsional, referensi lain dengan maksimal range sebanyak 225 dalam sekali hitung.

Rumus rata-rata Excel ini termasuk dalam fungsi statistik. Penerapannya juga beragam, mulai menghitung nilai rapot, rata-rata pembukuan, dan lain sebagainya. Kamu pun bisa menggunakannya untuk keperluanmu sendiri. Caranya seperti berikut.

1. Tuliskan data yang hendak dihitung

Rumus Rata-Rata Excel dan Cara Mudah Menghitungnyailustrasi membuat tabel data (IDN Times/Laili Zain)

Buat dokumen baru di Microsoft Excel untuk mulai memasukkan data-data yang sudah dimiliki. Kamu juga bisa membuka file lama jika memang sudah pernah membuat sebelumnya. 

Pastikan tabel dinamai dengan benar, ya. Dengan begitu, akan mengurangi risiko terjadinya kebingungan akibat salah pengelompokkan nilai. 

2. Masukkan rumus rata-rata

Rumus Rata-Rata Excel dan Cara Mudah Menghitungnyailustrasi memasukkan rumus rata-rata excel (IDN Times/Laili Zain)

Setelah data selesai disiapkan, kamu bisa mulai melakukan penghitungan rata-rata. Tentukan terlebih dahulu sel mana yang hendak kamu pilih sebagai lokasi penghitungan.

Klik sel untuk mengaktifkannya. Lalu masukkan rumus average, yakni:

=AVERAGE(

Baca Juga: 2 Cara Membuat Drop Down List di Excel dan Cara Editnya

3. Masukkan argumen pertama rata-rata

Rumus Rata-Rata Excel dan Cara Mudah Menghitungnyailustrasi memasukkan 'Angka 1' pada rumus average (IDN Times/Laili Zain)

Selanjutnya, kamu perlu memasukkan 'Angka 1' sebagai argumen pertama penghitungan rata-rata. Biasanya, nilai yang digunakan adalah baris pertama pada tabel angka. Jika kamu ingin menghitung secara langsung, maka cukup blok baris pertama hingga baris terakhir data yang dipunya.

Pada contoh, misalnya, argumen pertama untuk menghitung rata-rata ada di sel B2 dan diakhiri dengan B6, maka:

=AVERAGE(B2:B6)

Jangan lupa akhiri dengan tanda tutup kurung sebelum klik 'Enter', ya. Dengan tiga langkah di atas, sebenarnya kamu sudah akan mendapatkan rata-rata nilai.  

4. Masukkan argumen penutup penghitungan

Rumus Rata-Rata Excel dan Cara Mudah Menghitungnyailustrasi memasukkan 'Angka 2' pada rumus average (IDN Times/Laili Zain)

Bersifat opsional, kamu bisa memasukkan 'Angka 2' sebagai penghitungan tambahan dalam satu waktu. Misalnya, kamu memerlukan menghitung gabungan rata-rata dari dua nilai, maka 'Angka 2' bisa digunakan. 

Sebagai contoh lainnya, pada tabel telah ditambahkan nilai baru sebagai 'Angka 2', maka rumus rata-rata Excel menjadi:

=AVERAGE(B2:B6; [C2:C6]; ...)

Jika kamu menghitung secara manual antara nilai yang sudah dihitung rata-ratanya (B7 dan C7 bagi dua) dengan menggunakan =AVERAGE(B2:B6; [C2:C6]; ...), maka hasilnya akan sama. Sebagaimana di foto diperlihatkan rata-rata yang didapat dari nilai Budi dan Yubi adalah 79,7. 

Ketentuan rumus rata-rata Excel

Penghitungan rata-rata menggunakan fungsi average Excel cukup sederhana, kan? Namun. ada ketentuan yang perlu kamu ketahui terkait penggunaan rumus ini. Di antaranya:

  • Rumus =Average mengabaikan sel berisi teks, penghitungan nilai logika, atau sel kosong. Artinya, jika di antara sel B2 dan B6 yang dihitung terdapat satu sel kosong, misalnya, maka nilai dihitung bukan lima sel, tetapi empat
  • Jika kamu ingin mengikutkan nilai logika atau teks, maka bisa menggunakan rumus =Average, cara penghitungannya tetap sama
  • Fungsi =Average gak bisa menerjemahkan kesalahan penghitungan. Misalnya, di antara sel B2 dan B6 ada nilai yang #N/A, maka hasil akhir rata-rata yang ditampilkan juga eror. Guna mengantisipasinya, kamu perlu mengatasi terlebih dahulu eror pada nilai sel
  • Jika kamu ingin menghitung rata-rata dengan memasukkan kriteria tertentu, maka bisa menggunakan =Averageif, tetapi penghitungannya akan berbeda. 

Rumus rata-rata Excel di atas termasuk yang paling mudah dilakukan, lho! Meski demikian, tetap perlu jam terbang dan latihan agar lancar menggunakan rumus average ini. Selamat mencoba!

Baca Juga: Rumus Terbilang Excel dan Contoh Penggunaannya

Topik:

  • Laili Zain
  • Lea Lyliana
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya