7 Fakta Seputar YouTube Kids, Apakah Aman untuk Anak-anak? 

Tentu tetap harus dalam pengawasan orang tua, ya!

Internet dipandang sebagai tempat yang tak aman bagi anak-anak. Apabila tak berhati-hati dan tak dipandu oleh orang tua, anak-anak rentan terpapar berbagai konten tak pantas di internet, seperti yang berkaitan dengan kekerasan, pornografi, radikalisme dan sebagainya.

YouTube adalah situs penyedia video yang dikunjungi lebih dari 30 juta orang per hari. Tak sedikit anak-anak yang menontonnya sebagai hiburan. Oleh karena itu, dibuatlah YouTube for Kids! Seperti apa fitur di dalamnya dan apakah benar-benar ramah untuk anak?

1. Pertama kali diluncurkan pada tahun 2015

7 Fakta Seputar YouTube Kids, Apakah Aman untuk Anak-anak? quora.com

YouTube Kids pertama kali dirilis empat tahun lalu. Tepatnya pada 23 Februari 2015 sebagai aplikasi Android dan iOS. Seiring berjalannya waktu, YouTube Kids merambah pada Smart TV dan tersedia untuk LG, Samsung dan Sony. Dalam kurun waktu empat tahun ini, YouTube Kids telah tersedia di 60 negara di dunia. 

Meski begitu, YouTube Kids baru bisa diakses di Indonesia sejak 6 September 2018 silam. YouTube Kids dihadirkan untuk memberi konten bersifat edukatif dan ramah untuk anak-anak. Orang tua bisa mengontrol tontonan yang disesuaikan dengan usia anak.

2. Ada beberapa konten di dalam YouTube Kids, misalnya...

7 Fakta Seputar YouTube Kids, Apakah Aman untuk Anak-anak? honeykidsasia.com

Mari membahas soal fitur-fitur yang ada di dalam YouTube Kids. Setidaknya, ada empat konten utama di YouTube Kids, yaitu Shows, Music, Learning dan Explore. Shows menampilkan klip dan episode penuh dari program anak-anak populer, seperti Winnie the Pooh atau Thomas and Friends, jelas laman Common Sense Media.

Segmen Music menampilkan lagu anak-anak, baik klasik atau kontemporer. Bagian Learning mencakup akses konten edukatif dari berbagai sumber, misalnya PBS Kids, TED-Ed dan Khan Academy. Lalu segmen Explore menampilkan konten yang dibuat oleh pengguna, seperti berkaitan dengan mainan anak-anak dan sejenisnya.

3. Jumlah pengunjung YouTube Kids tak kalah fantastis!

7 Fakta Seputar YouTube Kids, Apakah Aman untuk Anak-anak? mom.com

Potensi penonton YouTube berusia anak-anak memang sangat tinggi. Laman Tech Crunch menyebut bahwa aplikasi YouTube Kids memiliki 8 juta pengguna aktif mingguan serta telah ditonton hingga 30 miliar kali tampilan. Aplikasi YouTube Kids juga berhasil memperoleh lebih dari 100 juta unduhan di Google Playstore.

Sementara, berdasarkan laman Protect Young Minds, sebanyak 73 persen anak-anak berusia 5-15 tahun menonton YouTube dan 37 persen anak pra-sekolah rutin menonton YouTube. Dengan potensi sebesar itu, sangat penting untuk mengarahkan tontonan anak agar sesuai dengan usianya. 

4. Aplikasi YouTube Kids memakai algoritma untuk menyaring tayangan

7 Fakta Seputar YouTube Kids, Apakah Aman untuk Anak-anak? techrepublic.com

Seperti apa cara kerja YouTube Kids? Secara teknis, aplikasi ini merupakan semacam portal ke layanan YouTube utama dan memakai algoritma untuk menyaring konten yang dirasa tak pantas untuk anak-anak. Namun, beberapa video tak pantas bisa lolos dari algoritma dan ditonton oleh anak-anak, ungkap Common Sense Media.

Untuk mengatasinya, Google meningkatkan upaya kurasi untuk konten dan melibatkan monitor manusia untuk meninjau video yang pantas atau tidak. Video yang diverifikasi adalah video yang telah dilihat dan disetujui oleh manusia. Perbaikan ini terus dilakukan agar anak-anak mendapat jaminan untuk menonton tayangan yang ramah bagi usianya.

Baca Juga: YouTube Rilis YouTube Red, Fitur Berbayar Tanpa Iklan

5. Kita bisa berperan aktif untuk memblokir konten yang tak pantas

7 Fakta Seputar YouTube Kids, Apakah Aman untuk Anak-anak? screentimelabs.com

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, YouTube Kids bekerja dengan sistem algoritma dan kurasi oleh orang dewasa untuk memastikan tayangan tersebut layak ditonton oleh anak-anak atau tidak. Namun, ketika kamu menjumpai adanya tayangan tidak pantas di YouTube Kids, kamu bisa secara aktif melaporkan atau memblokirnya!

Selain itu, kamu bisa log-in ke YouTube Kids untuk menyesuaikan konten. Caranya adalah dengan tap ikon gembok di bawah layar, lalu log-in dan tap akun yang ingin digunakan. Setelahnya, tap Kirim Email Persetujuan Orang Tua. Periksa email untuk mendapat kode aktivasi lalu masukkan kode aktivasi pada aplikasi. It's done!

6. Selain itu, orang tua juga bisa mengatur timer untuk membatasi waktu menonton

7 Fakta Seputar YouTube Kids, Apakah Aman untuk Anak-anak? sweeps6988.truefalserdr63.life

YouTube Kids memang ramah untuk anak. Namun, orang tua tetap perlu menerapkan batasan durasi menonton video di YouTube Kids setiap harinya. Ini dilakukan agar waktu untuk bermain, belajar dan beristirahat tetap seimbang. Cara mengatur timer untuk YouTube Kids pun sangat mudah!

Caranya adalah dengan tap ikon gembok di bawah layar, lalu baca dan masukkan kode sandi kita. Setelahnya, pilih Timer dan geser ikon untuk menetapkan batas waktu. Terakhir, tap Start Timer. Ketika waktu sudah habis, akan muncul pemberitahuan dan aplikasi YouTube Kids akan otomatis terkunci. Ini efektif untuk membatasi waktu menonton anak!

7. Fitur lainnya adalah mengontrol penelusuran dan melihat histori tontonan

7 Fakta Seputar YouTube Kids, Apakah Aman untuk Anak-anak? techhive.com

Masih banyak fitur lain yang ada dalam YouTube Kids. Di antaranya adalah membuat profil anak, melihat histori tontonan, mengontrol penelusuran, mengatur konten yang disetujui oleh orang tua, melaporkan video yang tak pantas hingga menonton tayangan YouTube Kids di televisi.

Kontrol penelusuran berguna agar anak-anak bisa melakukan pencarian yang aman dan sesuai dengan usianya. Jika penelusuran dinonaktifkan, anak tidak akan bisa melakukan pencarian video dan hanya bisa melihat video dari channel yang telah diverifikasi oleh YouTube Kids. Sementara, histori tontonan berguna agar orang tua bisa mengawasi apa saja yang telah ditonton oleh sang anak.

Nah, itulah 7 fakta menarik seputar YouTube Kids yang diklaim ramah untuk anak-anak. Jangan lupa unduh YouTube Kids jika kamu memiliki adik atau keponakan yang masih kecil, ya!

Baca Juga: Mau Jadi YouTubers Sukses? Coba Tiru 5 Strategi Artis Kece Ini

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya