7 Fakta Unik Stratolaunch Roc, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini!

Selain raksasa, bentuknya juga anti mainstream loh...

13 April silam, sejarah baru di dunia aviasi telah sukses dicatatkan. Yup, hari itu adalah hari di mana Stratolaunch 'Roc' berhasil terbang dalam first test flight di Gurun Mojave, California, Amerika Serikat. Pesawat kembar ini dibuat oleh perusahaan dirgantara Stratolaunch System yang diprakarsai oleh co-founder Microsoft, Paul Allen. 

Berhasilnya Stratolaunch 'Roc' menjalani first test flight-nya pun disambut antusias oleh banyak pihak. Intip yuk fakta-fakta seputar pesawat satu ini!

1. Spesifikasi Fisik yang Mumpuni

7 Fakta Unik Stratolaunch Roc, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini!independent.co.uk

Terlihat secara kasat mata bahwa Stratolaunch Roc ini terdiri dari dua pesawat dan sayap yang membentang panjang di antara keduanya. Memang, Stratolaunch Roc ini menggabungkan dua jet jumbo Boeing 747 serta memiliki lebar sayap 385 kaki atau 117,3 meter! Selain itu, si raksasa ini juga memiliki enam mesin jet beserta 28 roda, lho.

Coba bandingkan dengan ukuran pesawat komersil pada umumnya. Boeing 747 sendiri memiliki lebar sayap 211 kaki (64,3 meter) dengan panjang 231 kaki (70,4 meter) dan tinggi 63 kaki (19,2 meter). Atau Airbus A320 yang memiliki lebar sayap 35,80 meter, dengan tinggi 11,76 meter dan lebar 37,57 meter. A trully massive one!

2. Menjalani Flight Test yang Mulus dan Lancar

7 Fakta Unik Stratolaunch Roc, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini!aviationvoice.com

Uji coba terbang perdana Stratolaunch Roc dihelat di Mojave Air and Space Port di California pada 13 April silam pada pukul 06:58 a.m waktu setempat. Ini adalah lokasi yang sama di mana perusahaan itu telah melakukan uji landasan selama beberapa bulan. Penerbangan tersebut memakan waktu 2,5 jam dan berhasil meraih maximum speed 189 kph dan ketinggian maksimal 17 ribu kaki.

"Penerbangan itu sendiri mulus, persis seperti yang anda inginkan untuk penerbangan perdana. Pesawat terbang sesuai prediksi, persis seperti yang kami inginkan," terang Evan Thomas, salah satu pilot yang menerbangkan Stratolaunch Roc, seperti yang dikutip dalam laman Geek Wire.

3. Didesain untuk membawa dan mengangkut roket

7 Fakta Unik Stratolaunch Roc, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini!engadget.com

Dari bentuknya, kita sudah bisa menduga bahwa Stratolaunch Roc tidak didesain untuk membawa penumpang. Memang, pesawat satu ini bukanlah pesawat komersil, melainkan diciptakan khusus untuk membawa dan mengangkut roket!

Oleh karena ukuran roket yang masif, maka perlu diciptakan pesawat yang berukuran lebih besar untuk membawanya. Stratolaunch Roc sendiri dirancang untuk membawa roket dengan berat maksimal 5 ratus ribu pound (atau sekitar 250 ton) dengan ketinggian 35.000 kaki (10,7 kilometer dari permukaan laut). 

Berbeda dengan peluncuran roket biasa, dengan adanya pesawat pengangkut khusus membuat roket yang diluncurkan lebih efektif dan efisien. Jumlah bahan bakar yang diperlukan pun lebih sedikit serta para ilmuwan dan insinyur dapat memilih lokasi terbaik untuk meluncurkan roket. Meski begitu, jumlah muatan yang ditanggung Stratolaunch Roc akan terbatas karena kendala berat.

Baca Juga: Pertama Kali Naik Pesawat? Ini 8 Reaksi Tubuh yang Akan Kamu Rasakan

4. Membutuhkan landasan khusus untuk take-off

7 Fakta Unik Stratolaunch Roc, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini!sputniknews.com

Melihat ukurannya yang besar serta lebar sayapnya yang di atas 100 meter, membuat Stratolaunch Roc tidak bisa take-off di sembarang landasan. Biasanya, pesawat komersil lain membutuhkan landasan dengan panjang 7.000-8.000 kaki (2,1-2,4 kilometer). Khusus untuk Stratolaunch Roc memerlukan landasan dengan panjang 12.000 kaki (3,6 kilometer) untuk lepas landas.

5. Apa saja yang diujicoba dalam penerbangan perdana?

7 Fakta Unik Stratolaunch Roc, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini!www.teslarati.com

Tak hanya mengetahui maximum speed dan maximum altitude, uji coba penerbangan perdana Stratolaunch Roc pada 13 April lalu juga dilakukan untuk mengetahui aspek lainnya. Semisal, melakukan berbagai manuver kontrol penerbangan untuk mengalibrasi kecepatan dan menguji sistem kontrol penerbangan, termasuk roll doublets, pushover dan pull-ups, serta melakukan latihan pendaratan simulasi pada ketinggian maksimal 15 ribu kaki di atas permukaan laut.

6. Stratolaunch Roc adalah impian Paul Allen sejak lama

7 Fakta Unik Stratolaunch Roc, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini!forbes.com

Publik mengenal Paul Allen sebagai co-founder Microsoft, tetapi ia juga merupakan founder dari perusahaan dirgantara Stratolaunch Systems. Perusahaan ini ia dirikan pada tahun 2011 silam.

Namun, Paul Allen tak bisa menghadiri first flight test Stratolaunch Roc karena ia meninggal akibat kanker pada tahun 2018. Non-Hodgkin's lymphoma merupakan penyakit yang merenggut nyawanya di usia 65 tahun.

"Ini merupakan momen yang emosional bagi saya secara pribadi dan melihat impian Paul Allen menjadi hidup di depan mata saya sendiri. Saya sudah membayangkan momen ini selama bertahun-tahun, tetapi tidak pernah membayangkan ini tanpa Paul berdiri di samping saya," terang Jean Floyd - CEO Stratolaunch, seperti yang dikutip dari laman Space.com.

"Dan meskipun dia tidak ada disini hari ini, ketika pesawat terangkat dengan anggun dari landasan, saya berbisik, 'Terima kasih Paul karena mengizinkan saya menjadi bagian dari pencapaian luar biasa ini," lanjutnya lagi.

7. Rencana yang mundur dari jadwal sebenarnya

7 Fakta Unik Stratolaunch Roc, Pesawat Terbesar di Dunia Saat Ini!aviationweek.com

13 April kemarin telah menjadi catatan sejarah bagi dunia aviasi. Namun, sebenarnya para eksekutif Stratolaunch Systems telah merencanakan untuk menerbangkan pesawat ini pada musim panas 2018.

Namun, kenyataan di lapangan berkata lain. Masih ada serangkaian tes di landasan yang memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan. Terlebih, setelah kematian Paul Allen pada 15 Oktober 2018, merupakan pukulan berat bagi perusahaan dan membuat Stratolaunch Systems mengurangi jumlah staff-nya secara drastis.

Namun begitu, rekor dunia telah tercatat dan kini pihak Stratolaunch Systems boleh berbangga hati. Untuk rencana ke depan, Stratolaunch Systems akan mengadakan tes lebih lanjut selama 12-18 bulan mendatang agar pesawat mendapat sertifikasi dari Administrasi Penerbangan Federal.

https://www.youtube.com/embed/VFHAz4AG-no

Nah, itu tadi fakta-fakta seputar pesawat terbesar di dunia saat ini, Stratolaunch Roc. Kian hari, perkembangan dunia aviasi semakin maju pesat. Semoga dunia penerbangan di Indonesia juga tak kalah, ya!

Baca Juga: Boeing 737 Max: Sejarah Pesawat Senior Ini dari 1960 Sampai Sekarang

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya