Google Resmikan Kabel Internet Bawah Laut Terkencang

Sejak dua tahun silam, Google telah bermitra dengan lima perusahaan telekomunikasi di Asia untuk membangun jaringan kabel internet fiber optik bawah laut yang menghubungkan Amerika Serikat dengan Jepang.

Dilansir CNET.com, akhirnya pembangunan jaringan internet tersebut kini telah selesai. Jaringan kabel tersebut mulai online. Sistem kabel yang disebut “Faster” ini diklaim merupakan yang tercepat di dunia dengan bandwidth sebesar 60 terabit per detik. Inovasi ini menghubungkan jarak 9.000 km antara Oregon di AS serta perfektur Chiba dan Mie di Jepang.

Baca Juga: 17 Potret Duka Keluarga Korban Pengeboman Turki yang Membuat Hatimu Bergetar. 

Kabel ini juga disebut-sebut sebagai kabel bawah laut dengan kapasitas terbesar yang pernah dibangun sekitar 10 juta kali lebih kencang dibandingkan modem kabel manapun. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Alan Chin-Lun Cheung dari Google Submarine Networking Infrastructure.

Jaringan kabel bawah laut ini dibangun untuk mengantisipasi peluncuran area cloud dan data center baru di Tokyo menjelang akhir tahun 2016. Google berharap pengguna layanan aplikasi dan platform cloud miliknya bisa ikut terbantu.  Google juga sebelumnya menanam investasi untuk pembangunan kabel bawah laut yang menghubungkan AS dengan Amerika Selatan dan bagian-bagian lain di benua Asia. Pembangunan kabel-kabel tersebut diharapkan bisa meningkatkan kecepatan akses internet secara keseluruhan.

Proyek ini mendapatkan dukungan banyak pihak.

Rencana pembuatan Faster pertama kali diumumkan di bulan Agustus 2014. Proyek ini dipimpin oleh konsorsium perusahaan internet yang ingin memperbaiki infrastruktur jaringan antar benua. Konsorsium tersebut terdiri dari Google, Global Transit, China Telecom Global, Singtel, China Mobile International dan KDDI.

Mereka semua berharap dengan proyek ini, kelak ada teknologi internet yang lebih cepat dan hingga akhirnya kini impian itu berhasil direalisasikan. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Chairman dari Komite Manajemen Faster, Hiromitsu Todokoro, dalam pernyataan resminya. 

Bagi perusahaan seperti Singtel, Google dan perusahaan lain, meningkatkan kapasitas kabel dan kecepatan adalah bagian penting untuk mengembangkan bisnis mereka yang menggantungkan diri pada jaringan internet. Sebenarnya proyek kabel bawah laut Google bukanlah yang pertama. Sebelum ini, Google telah melakukan investasi dalam proyek kabel bawah laut yang menghubungkan AS ke Amerika Selatan, Jepang dan negara lain di Asia.

Baca Juga: Survei Ramadan: Menahan Marah Lebih Sulit daripada Menahan Lapar.