5 Gua Cantik di Pacitan yang Bikin Jiwa Petualanganmu Tergugah

Ini lho alasan Pacitan disebut sebagai Kota 1001 Gua

Saat ini nama Pacitan mulai naik daun sebagai kota tujuan wisata. Kota yang berada di ujung selatan Pulau Jawa ini berbatasan langsung dengan Laut Selatan yang terkenal akan ombak ganasnya. Selain cocok untuk digunakan berselancar, pantai-pantai di sana juga cantik untuk difoto karena gulungan ombaknya yang dramatis.

Selain pantai, Pacitan juga menyimpan kekayaan alam lain yang gak kalah dramatis yaitu gua. Bukan hanya satu atau dua, Pacitan memiliki puluhan gua baik yang sudah terkenal maupun yang belum memiliki nama.

Menjelajahi semua gua yang ada di Pacitan akan memakan banyak waktu. Jika kamu masih baru pertama kali menginjakkan kaki di Pacitan, sebaiknya kunjungi lima gua terapik ini dulu!

1. Gua Gong

5 Gua Cantik di Pacitan yang Bikin Jiwa Petualanganmu Tergugahid.wikipedia.org

Lokasi wisata ini sudah dikelola dengan baik dan keamanannya cukup terjaga. Pengunjung tidak perlu merasa was-was atau takut karena di bagian dalam gua sudah dilengkapi dengan berbagai lampu warna-warni.

Selain berfungsi sebagai penerang, lampu ini juga menambah pesona setiap bebatuannya. Jangan heran jika Gua Gong dinobatkan sebagai gua terindah di Asia Tenggara.

Asal-usul nama Gua Gong mungkin sudah bisa kamu tebak. Nama tersebut diambil karena bebatuan di dalam gua ini akan menimbulkan bunyi seperti gong jika dipukul. Unik banget, ya.

2. Gua Tabuhan

5 Gua Cantik di Pacitan yang Bikin Jiwa Petualanganmu Tergugah1001express.co.id

Sebelum bernama Tabuhan, gua itu awalnya dikenal dengan nama Gua Tapan karena berada di dekat bukit kapur Tapan. Ada juga yang bilang nama Tapan diambil dari kata 'pertapaan' karena gua ini dulunya digunakan untuk bertapa.

Penduduk sekitar kemudian mengubah nama gua ini menjadi Tabuhan saat mereka lebih banyak menggunakan stalaktit dan stalagmit gua untuk bermain musik (dalam bahasa Jawa disebut dengan 'tabuhan'). Gua Tabuhan sudah dikelola dengan baik oleh pemerintah. Ada berbagai fasilitas umum yang bisa kamu temui seperti mushola, toilet, pasar kerajinan, serta tempat parkir yang luas.

3. Gua Kalak

5 Gua Cantik di Pacitan yang Bikin Jiwa Petualanganmu Tergugahwisatapacitan.biz

Sebelum Gua Gong ditemukan, Gua Kalak adalah satu-satunya gua di Pacitan yang dijadikan tempat wisata. Gua ini muncul dalam foto-foto Pacitan tempo dulu yang menjadi bukti bahwa pada masa penjajahan Belanda, gua ini sudah menjadi destinasi wisata populer.

Sepintas, Gua Kalak terlihat seperti gua biasa. Namun di dalamnya, ia menyimpan banyak misteri. Konon, gua ini dulunya digunakan oleh raja-raja Jawa untuk bersemedi. Bahkan hingga saat ini, masih ada sesajen yang diletakkan di sana.

4. Luweng Jaran

5 Gua Cantik di Pacitan yang Bikin Jiwa Petualanganmu Tergugahinfonyapacitan.blogspot.co.id

Jika kamu menyukai tantangan, Luweng Jaran bisa jadi pilihan destinasi wisatamu. Luweng berbeda dengan gua biasa yang berbentuk horizontal. Luweng tidak hanya memanjang, namun juga menjorok ke dalam perut bumi.

Mulut guanya biasanya berbentuk lubang yang menganga menghadap langit. Luweng jaran ditemukan oleh penduduk sekitar pada tahun 1984. Dari berbagai ekspedisi yang dilakukan, panjang gua ini ternyata mencapai 25 kilometer dan merupakan gua terpanjang di Indonesia.

Kedalaman Luweng Jaran disebutkan mencapai 65 meter. Meski sudah diketahui panjangnya, hingga kini belum ada yang tahu di mana ujung gua ini. Konon, gua ini berakhir di laut. Jadi penasaran, nih!

5. Luweng Ombo

5 Gua Cantik di Pacitan yang Bikin Jiwa Petualanganmu Tergugahinstagram.com/parapetualangcantikt7

Satu lagi luweng yang berada di Pacitan, yaitu Luweng Ombo. ‘Ombo’ dalam bahasa Jawa artinya adalah lebar. Nama ini disematkan karena gua ini memang sangat luas. Mulut guanya saja berdiameter 50 meter.

Kedalaman gua ini pun mencapai 130 meter dari permukaan tanah. Berdasarkan penelitian, Luweng Ombo dulunya merupakan gua horizontal yang atapnya runtuh karena erosi. Untuk masuk ke dalam gua ini, kamu harus meminta izin pada pemerintah desa setempat dan tentunya harus memiliki peralatan yang lengkap.

Dengan menggunakan peralatan SRT (single rope technique), kamu bisa mencapai dasar gua dalam waktu setengah jam. Di sana, kamu tidak hanya akan menemukan bebatuan seperti di gua lain, tetapi juga pepohonan setinggi 1,5 meter.

Nah, kamu tertarik menjelajahi gua yang mana dulu nih?

Aisyah Nawangsari Putri Photo Verified Writer Aisyah Nawangsari Putri

Small town girl

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya