Rencana Jembatan Kaca di Kawasan Wisata Bromo, Ini kata TNBTS   

Masih menunggu penyelesaian beberapa hal  

Malang, IDN Times - Pengembangan pariwisata di kawasan Bromo terus dilakukan. Terbaru, pemerintah merencanakan membangun jembatan kaca di kawasan Seruni point. Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) sebagai pengelola kawasan konservasi tersebut menyebut masih ada beberapa hal yang perlu diselesaikan sebelum pekerjaan dimulai. 

1. Masih tahap koordinasi dan sosialisasi

Rencana Jembatan Kaca di Kawasan Wisata Bromo, Ini kata TNBTS   Kawasan Gunung Bromo kembali buka terbatas melalui pintu masuk Pasuruan. Instagram/bbtnbromotenggersemeru

Kepala Sub Bagian Data, Evaluasi dan Humas TNBTS, Syarif Hidayat menjelaskan bahwa proyek tersebut saat ini masih belum dimulai. Masih pada tahap koordinasi dan sosialisasi pada 18 Oktober lalu di Probolinggo. Selain itu, masih ada sejumlah detail lain yang harus diselesaikan sebelum proyek tersebut dimulai. "Info dari PUPR memang akan dilaksanakan tahun ini. Proyek sendiri langsung dari PUPR yang menangani," paparnya Minggu (24/10/2021). 

Baca Juga: 5 Tempat Nongkrong Hits di Kawasan Bromo, Suasananya Bikin Betah

2. Sebagai penunjang pariwisata

Rencana Jembatan Kaca di Kawasan Wisata Bromo, Ini kata TNBTS   Tangkapan gambar instagram story yang menunjukkan seorang turis nekat lompat pagar pembatas kawasan Bromo. Dok/TNBTS

Lebih jauh, Syarif menyebut bahwa lokasi dari jembatan kaca tersebut nantinya berada di Seruni point Kabupaten Probolinggo. Bentang jembatan sendiri bakal melewati lembahan yang ada di kawasan tersebut. Sementara untuk fasilitas pendukung menuju kawasan tersebut yakni parkir, sarana prasarana lainnya hingga wisata pendukung lain bakal masuk ke lahan masyarakat. "Kemungkinan ada pembebasan lahan infonya," tambahnya. 

3. Langsung PUPR yang mendesain

Rencana Jembatan Kaca di Kawasan Wisata Bromo, Ini kata TNBTS   Kawasan Gunung Bromo kembali buka terbatas melalui pintu masuk Pasuruan. Instagram/bbtnbromotenggersemeru

Terlepas dari itu, Syarif menyebut bahwa leading sektor proyek tersebut langsung dari PUPR. Termasuk juga untuk urusan pembebasan lahan yang akan diperlukan untuk fasilitas tambahan dari jembatan kaca tersebut. "Pemilihan lokasi juga langsung dari PUPR pusat. Kebetulan lokasi yang terpilih itu di Seruni Point," tandasnya. 

Baca Juga: Belum Sebulan Buka, Wisata Gunung Bromo Kembali Ditutup 

Alfi Ramadana Photo Verified Writer Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya