Masih Edisi Idul Fitri: Tradisi Unik Pasca Lebaran Ala Masyarakat Lombok

"Di Lombok ada lebaran topat, kalau di daerah kamu?"

 

Kamu tahu nggak kalau di Lombok ada sebuah tradisi unik yang selalu dilaksanakan di bulan Syawal setelah lebaran yaitu tradisi lebaran Topat alias lebaran Ketupat. Tradisi ini adalah salah satu tradisi yang dinanti-nantikan masyarakat sasak Lombok setelah lebaran idul fitri. Masyarakat Sasak Lombok memanfaatkan momen ini untuk jalan-jalan bersama keluarga.

 

Ketupat dalam bahasa sasak disebut topat, makanya lebaran ini dinamakan Lebaran Topat. Lebaran ini sebenarnya adalah lebaran untuk orang-orang yang telah melaksanakan puasa sunnah di bulan syawal setelah bulan ramadhan. Lebaran Topat selalu dirayakan satu minggu setelah idul fitri. Disebut Lebaran Topat karena pasti tersedia menu wajib topat sebagai pengganti nasi.

 

Lebaran Topat digunakan sebagai momen untuk datang berziarah ke makam-makam para wali yang telah berjasa menyebarkan agama Islam di Lombok. Setelah berdoa dan zikir di makam kemudian masyarakat akan membelah topat untuk disantap. *pasti ini yang dinanti-nanti*

 

Makna dibalik Lebaran Topat ini adalah sebenarnya untuk menyucikan diri dari penyakit hati. Ketika orang membelah topat, mereka juga percaya telah membelah hati kemudian mengeluarkan perasaan-perasaan yang buruk dari dalam hati.

 

Lebaran Topat juga identik dengan jalan-jalan ke tempat wisata atau pelesir. Jangan heran kalau melihat tempat-tempat wisata di Lombok akan penuh alias rame banget ketika Lebaran Topat. Jalanan menuju tempat-tempat wisata bakalan macet coy!

 

Saat ini Lebaran Topat sudah menjadi agenda acara tahunan pemerintah daerah di Lombok. Bahkan pemda sudah jauh-jauh hari melakukan persiapan untuk merayakan Lebaran Topat karena tentunya acara ini juga menjadi salah satu kegiatan yang menarik wisatawan ke Lombok.

 

Tradisi Lebaran Topat mampu mendekatkan semua kalangan masyarakat di Lombok, tidak peduli bangsawan atau bukan, apalagi warna kulit. Masyarakat beragama Hindu yang juga banyak di Lombokpun ikut meramaikan acara Lebaran Topat. Nggak cuma mengakrabkan sanak saudara, tapi Lebaran Topat ini juga mampu mengeratkan persahabatan antar suku dan agama! 

Udah terasa hangatnya sampai ke hati?