6 Destinasi Wisata yang Cocok untuk Pecinta Hewan, Anti Animal Cruelty
unsplash.com/Paul Summers
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi para pecinta binatang, menghabiskan waktu bersama binatang bisa jadi suatu hiburan dan penghilang penat. Terlebih saat ini banyak sekali tempat wisata yang menjadikan binatang sebagai daya tarik utama. Tapi masalahnya, tak sedikit tempat pariwisata hewan yang justru melakukan eksploitasi terhadap hewan-hewan untuk meraup keuntungan, seperti sirkus, tunggangan, dan sebagainya, yang mana hal ini justru dapat menyiksa binatang.
Tapi tentu saja, para pecinta binatang akan menjauh dari tempat-tempat seperti ini dan hanya akan berinteraksi dengan hewan dalam situasi alami dan tidak membuat stres para hewan. Buat kamu yang sedang mencari destinasi wisata yang memungkinkan kamu dapat berinteraksi secara etis dan tanpa mengeksploitasi binatang, berikut adalah beberapa pilihan tempat yang paling pas untuk kamu kunjungi.
1. Pulau Aoshima dan Enoshima di Jepang
unsplash.com/Peter Lam CHNegeri Hello Kitty ini memiliki 13 pulau yang populasi kucing di sana melebihi manusia. Yang paling terkenal adalah Aoshima, yang mana setiap penduduk pribumi pulau memiliki 6 kucing, pulau ini kemudian dikenal sebagai Pulau Kucing. Sebagai informasi, pulau Aoshima hanya dapat diakses dengan feri.
Selain Aoshima, Jepang juga memiliki pulau lain yang juga dihuni oleh banyak kucing, yaitu pulau Enoshima. Di pulau yang terletak di dekat Tokyo ini terdapat ribuan kucing yang dibiarkan bebas berkeliaran di jalan-jalan. Selain itu, para turis juga akan disambut dengan pertunjukan budaya.
Akan tetapi, perlu diketahui bahwa para wisatawan yang berkunjung ke pulau Enoshima dilarang memberi makan kucing-kucing di sini atau menggendong, memangku, dan memegang kucing secara paksa. Sebab, penduduk Enoshima bertanggung jawab penuh untuk merawat semua kucing yang ada di sini.
2. Elephant Nature Park, Thailand
travelwheretonext.comGajah adalah simbol negara Thailand dan diperkirakan sekitar 75% gajah yang digunakan untuk pariwisata di Thailand diambil dari habitat aslinya. Nah, buat kamu penyayang binatang yang ingin melihat dan berinteraksi dengan gajah di Thailand dengan cara yang tidak eksploitatif, kamu harus mencari suaka gajah yang berfungsi secara etis.
Yang mana di tempat tersebut gajah diperlukan sama seperti di habitat alami mereka, bebas makan dan minum dan hidup tanpa ketidaknyamanan. Tempat-tempat ini juga tidak menawarkan wisata naik gajah atau pertunjukan hiburan karena akan menyiksa hewan berukuran jumbo ini. Salah satunya adalah di Elephant Nature Park, cagar alam yang telah menyelamatkan banyak gajah dari kekejaman dan terus berupaya melindungi gajah.
3. Woodstock Farm Animal Sanctuary, New York
visitvortex.comDi New York juga ada shelter hewan yang cukup besar sebagai tempat penampungan dan perlindungan untuk hewan yang diselamatkan, yaitu Woodstock Farm Animal Sanctuary yang sudah merawat sekitar 300 hewan. Tempat perlindungan ini memelihara sapi, kalkun, babi, ayam, bebek, kambing, dan kelinci.
Di sini hewan diperlakukan sebagai teman dan siapa pun dapat menjadi sukarelawan untuk membantu merawat hewan-hewan di sini. Selain itu, tempat penampungan ini juga menawarkan wisata dengan hewan-hewan dan belajar lebih banyak tentang pekerjaan yang dilakukan para relawan di sini. Akan tetapi, para pengunjung tidak diizinkan memberi makan hewan-hewan selama kunjungan.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Tergila dan Ekstrem di Dunia, Apa Kamu Berani?
4. Lewa Wildlife Conservancy, Kenya
magicalkenya.comSalah satu fasilitas yang ditawarkan Lewa Wildlife Conservancy di Kenya adalah sebuah kamp safari dengan tenda-tenda mewah yang membawa Anda ke tingkat yang benar-benar baru.
Di Lewa Wildlife Conservancy, terdapat berbagai kegiatan yang mengasyikkan di cagar alam dan patut dicoba, seperti mengamati burung, bermain game, berjalan-jalan di semak-semak, dan bahkan kunjungan ke desa-desa Maasai setempat.
Yang paling menarik adalah, kamu bisa melihat singa, macan tutul, cheetah, gajah, impalas, kerbau atau badak, dan semua hewan liar bebas berkeliaran di lingkungan alami mereka. Hal ini lantaran Lewa berkomitmen untuk terus melakukan konservasi dan menjalankan sejumlah program untuk memberikan edukasi bagi masyarakat dan melindungi semua hewan di tempat ini.
5. Kauai Humane Society di Hawaii
kauaihumane.orgSalah satu hal unik yang dimiliki oleh The Kauai Humane Society adalah di mana para pengunjung diperbolehkan untuk mengadopsi seekor anjing di shelter selama kamu menetap sebagai pengunjung di sana.
Setelah kamu mendapatkan anjing yang cocok denganmu, kamu akan diperbolehkan untuk membawa seekor anjing yang sudah diberi rompi khusus kemudian kalian bisa beraktivitas bersama menikmati suasana Hawaii, seperti jalan-jalan di pinggir pantai atau bersantai di taman.
6. Menonton llama dan alpaka di habitat aslinya di Peru
unsplash.com/Paul SummersLlama dan alpaka tinggal di pegunungan di Peru, tetapi kamu juga bisa menemukan hewan ini di Bolivia dan Argentina utara. Llama dan alpaka adalah hewan yang jinak dan ramah, sehingga sangat mudah untuk diajak bberinteraksi dengan manusia. Di habitat aslinya, kamu dapat melihat dari dekat saat hewan jinak ini merumput dan berkeliaran ke sana kemari, bahkan kamu juga bisa berfoto ria bersama hewan ini dari dekat.
Kendati demikian, kamu tidak diperbolehkan memaksa llama dan alpaka di sini untuk diam dan berfoto bersama dalam waktu lama, terlebih jika hewan ini menunjukkan tanda-tanda tidak nyaman. Sebab bagaimanapun juga, pengunjung tetap harus memprioritaskan kenyamanan dan keselamatan hewan-hewan ini.
Demikian tadi beberapa destinasi wisata untuk kamu penyayang binatang. Kalau kamu kira-kira tertarik berkunjung ke mana nih?
Baca Juga: 10 Wisata Bernuansa Pink Paling Unik di Dunia, Ada Indonesia Lho
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
