Siapapun Berhak Mendaki, Ini 10 Gunung Anti Mainstream yang Cocok Buat Pemula!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gunung adalah tempat ideal untuk kamu yang gemar menjelajah dan ingin melepas kebosanan dari rutinitas. Tetapi terkadang banyak orang ragu mendaki gunung karena medan yang berat.
Tenang, kamu gak melulu harus mendaki gunung tinggi semacam Gunung Semeru atau Gunung Rinjani kok. Indonesia juga punya beberapa gunung yang cocok didaki untuk pemula dan menawarkan pemandangan tak kalah hebat. Gak percaya? Berikut 10 gunung (beberapa ada yang termasuk bukit) anti-mainstream yang cocok buat pemula.
1. Gunung Nglanggeran di Gunungkidul, Yogyakarta
Gunung Nglanggeran adalah gunung api purba. Tingginya hanya 700 meter di atas permukaan laut. Jalur pendakiannya lumayan landai dengan dihiasi batu-batuan. Sepanjang jalur naik, sudah disiapkan tangga alami dan tali-talian yang bisa mempermudah pendakian.
2. Gunung Andong di Magelang, Jawa Tengah
Gunung dengan ketinggian 1.762 meter di atas permukaan laut ini terletak di Magelang, Jawa Tengah. Jalur pendakiannya santai dilengkapi papan penunjuk jalan di setiap tempat. Bahkan ada beberapa orang yang kerap sendirian mendaki gunung ini untuk mendapatkan pemandangan matahari terbit yang cantik.
3. Gunung Prau di Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah
Jawa Tengah memang menyimpan berbagai gunung dengan pemandangan cantik luar biasa. Gunung Prau adalah salah satunya, terletak di Desa Patak Banteng. Dengan ketinggian 2.565 meter di atas permukaan laut, ia menawarkan pemandangan “golden sunrise” di pagi hari.
4. Gunung Gede di Bogor, Jawa Barat
Gunung Gede adalah bagian dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Namun satu hal yang spesial, Gunung Gede memiliki hamparan bunga Edelweis dalam jalur pendakiannya. Gunung Gede terletak di Bogor, Jawa Barat, dengan ketinggian 2.958 meter di atas permukaan laut.
5. Gunung Papandayan di Garut, Jawa Barat
Gunung Papandayan memang tidak setinggi Gunung Gede, hanya 2.265 meter di atas permukaan laut. Namun waktu tempuh yang hanya empat jam ke puncak, membuat gunung ini jadi favorit. Apalagi sepanjang perjalanan kamu bakal disuguhi pemandangan kawah belerang; Kawah Baru, Kawah Manuk, Kawah Mas, Kawah Nangklak. Ada juga padang Edelweis bernama Tegal Alun. Lokasi gunung ini ada di Garut, Jawa Barat.
Editor’s picks
Baca Juga: 7 Oleh-oleh yang Tidak Pernah Dibicarakan, Tetapi Dinanti oleh Orang Tua
6. Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur
Hanya ada dua tempat yang menawarkan pemandangan api biru di dunia. Salah satunya ada di Gunung Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur. Kamu juga akan menjumpai penambang belerang di gunung dengan tinggi 2.443 meter di atas permukaan laut ini.
7. Gunung Penanggungan di Mojokerto, Jawa Timur
Gunung ini sering disebut miniatur Gunung Semeru yang legendaris. Ketinggiannya hanya 1.653 meter di atas permukaan laut dengan jalur yang tergolong santai. Lebih baik mendaki gunung ini lewat Jolotundo karena kamu bisa sekalian menelusuri sejarah lewat candi-candi kuno sepanjang perjalanan.
8. Gunung Kelimutu di Ende, Nusa Tenggara Timur
Letaknya ada di Taman Nasional Gunung Kelimutu, Kabupaten Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur. Gunung ini terkenal dengan danau tiga warnanya yang memanjakan mata. Hanya diperlukan waktu sekitar setengah jam untuk sampai ke puncak dari bawah.
9. Gunung Pulosari di Pandeglang, Banten
Gunung Pulosari ada di Pandeglang, Provinsi Banten. Tingginya hanya 1.346 meter di atas permukaan laut. Gunung ini juga menyajikan pemandangan beragam, mulai dari Kawah Ratu, Curug Putri dan vegetasi yang cantik. Jarak tempuh dari bawah sampai puncak diperkirakan sekitar tiga jam.
10. Gunung Batur di Kintamani, Bali
Bali tidak hanya memiliki wisata budaya dan pantai, tetapi juga gunung cantik. Simak saja Gunung Batur dengan ketinggian 1.717 meter di atas permukaan laut dan membutuhkan waktu ke puncak hanya sekitar tiga jam. Keindahannya berlipat sewaktu matahari terbit dengan kaldera yang terpusat di Danau Batur.
Jadi, kapan kira-kira kamu akan mencoba mendaki?
Baca Juga: 11 Mitos Jawa yang Sering Dianggap Remeh Tetapi Ternyata Masuk Akal