11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di India

Bukti kejayaan Islam di India

Bagi kamu yang berkesempatan traveling ke negara India, jangan pernah lewatkan keindahan bangunan peninggalan Dinasti Mughal. Nama dinasti ini tentu gak asing lagi bagi kamu pecinta sinetron ataupun film India.

Lewat film dan sinetron Jodha Akbar nama kerajaan Mughal semakin sering terdengar. Padahal kejayaan Mughal sudah dimulai jauh sebelum masa Jalaludin Muhammad Akbar berkuasa. Kerajaan Mughal sendiri sudah berdiri sejak tahun 1526 dan berjaya lebih dari tiga abad lamanya.

Kerajaan Islam ini menguasai hampir semua daratan India bahkan meluas hingga ke Pakistan. Abad ke-17 sendiri merupakan puncak kejayaan Mughal dengan menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia.

Jadi tak heran ada banyak bangunan megah yang dibangun pada masa ini. Bangunan-bangunan ini contohnya.

1. Benteng Agra

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiawikipedia.org/Agra_Fort

Benteng Agra atau Agra Fort terbentang seluas 94 hektar, terletak sejajar dengan Sungai Yamuna dan 2 kilometer barat laut dari Taj Mahal. Tepatnya di kota Agra, Uttar Pradesh, India Utara. Benteng Agra sudah ada sejak masa Sikarwar Rajarputs.

Namun setelah jatuh ke tangan Dinasti Mughal, Akbar melakukan renovasi besar-besaran benteng pada benteng ini. Butuh lebih dari 4000 pekerja dan delapan tahun masa penyelesaian.

Kota Agrapun dijadikan sebagai ibu kota kerajaan Mughal dan menjadikan benteng ini sebagai kediaman utama kaisar-kaisar dinasti Mughal sampai tahun 1638.

2. Istana Jahangir

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiaflickr.com/asienman

Istana Jahangir atau Jahangir Mahal merupakan istana milik pangeran Salim putra dari Jalaludin Muhammad Akbar dan Mariam-uz-Zamani atau yang lebih kita kenang dengan sebutan Jodha.

Istana ini terletak di Paryatan Bhawan, Orachha, Madhya Pradesh, India. Jahangie sendiri diambil dari nama pangeran Salim ketika dewasa.

3. Istana Ratu Jodha

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiauptourism.gov.in

Kalau kamu penasaran dimana tempat tinggal Ratu Jodha maka di Jodha Bai Mahal inilah tempatnya. Tepatnya di daerah Dadupura, Fatehpur Sikri, Uttar Pradesh, India. Istana ini merupakan salah satu contoh paling menarik dari peleburan gaya arsitektur Rajput dan Mughal. 

4. Benteng Merah

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiawikipedia.org/Red_Fort

Benteng Merah atau Red Fort merupakan kediaman utama dari Kaisar dari Dinasti Mughal selama hampir 200 tahun sampai tahun 1856. Kaisar Shah Jahan menugaskan pembangunan Benteng Merah pada 12 Mei 1639, ketika ia memutuskan untuk memindahkan ibukotanya dari Agra ke Delhi.

5. Taj Mahal

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiawikipedia.org/Taj_Mahal

Nama Taj Mahal tentu tak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Istana dari marmer putih gading yang terletak di tepi selatan Sungai Yamuna, Agra India ini sebenarnya adalah makan dari Mumtaz Mahal, istri kesayangan Shah Jahan. Dibangun dari tahun 1632-1653. Taj Mahal dianggap sebagai contoh terbaik arsitektur Mughal dan simbol sejarah kekayaan India. 

6. Makam Akbar

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiawikipedia.org/Akbar's_tomb

Makam kaisar Akbar ini dibangun pada 1604–1613 dan seluas 119 hektar tanah di Sikandra, pinggiran Agra, Uttar Pradesh, India. Walaupun konstruksi makam itu diselesaikan oleh putranya pangeran Salim pada 1605–1613 tapi Jalaludin Muhammad Akbarlah yang memilih lokasi pemakamannya.

7. Diwan-i-Khas

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiawikipedia.org/Diwan-i-Khas

Diwan-i-Khas atau juga dikenal sebagai Shah Mahal sebenarnya adalah bagian dari Benteng Merah. Bangunan ini berfungsi sebagai tempat kaisar Mughal menerima istana dan tamu negara. Pada awalnya langit-langit Diwan-i-Khas ini dilapisi emas dan perak, namun dibongkar karena krisis keuangan berturut-turut yang dialami oleh kerajaan.

8. Buland Darwaza

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiainfoindiadirect.com

Buland Darwaza berarti gerbang kemenangan, bangunan ini  dibangun pada 1601 Masehi oleh Akbar untuk memperingati  kemenangannya atas Gujarat. Buland Darwaza merupakan pintu masuk utama ke istana di Fatehpur Sikri, sebuah kota yang berjarak 43 km dari Agra, India.

9. Panch Mahal

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiawikipedia.org/Panch_Mahal

Panch Mahal adalah istana di Fatehpur Sikri, Uttar Pradesh, India. Panch Mahal juga dikenal sebagai Badgir yang berarti menara penangkap angin. Bangunan ini berdiri dekat dengan Zenana (Harem) dan digunakan untuk hiburan dan relaksasi dimana para wanita kerajaan duduk sambil menikmati angin dan pemandangan Fatehpur Sikri dan kota-kota di dekatnya.

Meskipun dibangun oleh Akbar namun arsitektur Panch Mahal terinspirasi oleh sebuah kuil Buddha.

10. Jama Masjid

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiawikipedia.org/Jama_Masjid

Jama Masjid adalah salah satu masjid terbesar di India. Masjid ini dibangun oleh kaisar Mughal Shah Jahan antara 1644 dan 1656. Masjid ini menjadi masjid kerajaan para kaisar sampai akhir periode Mughal. Masjid ini juga salah satu masjid terbesar di India. Halaman dapat menampung lebih dari 25.000 orang.

11. Makan Humayun

11 Bangunan Peninggalan Dinasti Mughal yang Wajib Dikunjungi di Indiawikipedia.org/Humayun_Tomb

Makam Humayun atau Maqbaera e Humayun adalah makam dari Kaisar Mughal Humayun yang terletak di Delhi, India. Humayun adalah ayah dari Jalaludin Muhammad Akbar. Istri perdana Humayun, Permaisuri Bega Begum yang memerintahkan pembangunan makam ini. Makam Humayun adalah makam taman pertama di India.

Melihat kemegahan bangunan-bangunan ini tak heran jika Dinasti Mughal disebut sebagai salah satu dinasti yang berjaya di abat ke-17. Untungnya lagi pemerintah India terus melestarikan peninggalan ini sebagai salah satu sumber pemasukan negara.

Li Wei Photo Verified Writer Li Wei

food, travel & hype

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya