7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah Tersembunyi

Pulau pulau di Madura ini masih sangat alami #LokalIDN

Seiring dengan diresmikannya jembatan Suramadu yang menghubungkan pulau Jawa dengan pulau Madura pada tahun 2009, saat itulah kemudahan akses transportasi terjadi. Hal itu pula yang menjadi faktor semakin berkembangnya wisata di Madura.

Siapa yang tidak mengenal Bukit Jaddih yang eksotis atau kuliner Bebek Sinjay yang hampir tidak pernah sepi pengunjungnya? Tetapi, ternyata masih banyak surga tersembunyi di Pulau Madura yang masih belum dikenal luas.

Apa sajakah itu? 

1. Gili Pandan

7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah TersembunyiGili Pandan Madura (instagram.com/aji.caesar)

Gili Pandan adalah salah satu pulau tak berpenghuni yang masuk ke dalam wilayah administratif Kecamatan Giligenteng, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Untuk mencapai pulau ini memang butuh perjuangan. Dari Surabaya, kamu harus menuju Pantai Talang Siring Pamekasan terlebih dahulu. Dari pantai ini, kamu bisa menyewa perahu nelayan untuk menuju Gili Pandan. Alternatif lain, kamu bisa menuju pelabuhan Cangkarman, Bluto, Sumenep. Dari sini, kamu bisa menumpang kapal reguler menuju pelabuhan Tanggek, Gili Raja. Dari Gili Raja, kamu bisa menyewa perahu nelayan menuju Gili Pandan dan Gili Bidadari.

Jangan khawatir. Walaupun medannya tidak gampang, semua itu akan terbayar dengan keeksotisan Gili Pandan. Dengan ombak yang tenang, bibir pantai berpasir putih, dan air yang jernih, bahkan kamu bisa melihat warna warni ikan yang tengah berenang mendekati pantai. 

2. Gili Bidadari

7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah TersembunyiGili Bidadari (instagram.com/aji.caesar)

Gili Bidadari adalah pulau kecil yang letaknya cukup dekat dengan Gili Raja. Gili Bidadari ini dihuni oleh beberapa keluarga saja. Uniknya pemberian nama Pulau Bidadari, konon karena penghuninya lebih banyak berjenis kelamin perempuan.

Untuk menuju pulau ini rutenya sama persis ketika akan menuju Gili Pandan. Karena wisatawan yang berkunjung ke Gili Pandan juga mengunjungi Gili Bidadari. Kedua pulau ini bisa ditempuh selama 1 jam perjalanan dengan menggunakan kapal nelayan.

Penduduk di pulau ini menggunakan panel surya sebagai pasokan listrik di seluruh wilayah Gili Bidadari. Sama seperti Gili Pandan, Gili Bidadari memiliki pasir pantai berwarna putih bersih. Airnya yang jernih membuatmu tidak tahan untuk segera berguling guling menikmatinya. 

3. Gili Labak

7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah TersembunyiGili Labak (instagram.com/gililabak.id)

Gili Labak terletak di sebelah tenggara dari pulau utama Madura. Secara administratif, Gili Labak terletak di Desa Kombang, Kecamatan Talango, kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Luas Gili Labak tidak lebih dari sekitar 5 hektar saja. Hanya ada beberapa keluarga yang tinggal di pulau ini.

Untuk menuju Gili Labak, wisatawan bisa menyeberang melalui beberapa jalur. Pelabuhan Kalianget adalah rute paling umum untuk menuju Gili Labak. Dari pelabuhan ini wisatawan bisa menyewa kapal boat dengan perjalanan sekitar 2 jam.

Rute yang kedua adalah melalui Desa Kombang. Rute ini cukup jauh dari Kota Sumenep. Namun waktu penyeberangan relatif singkat dan konon tarifnya lebih murah. Untuk tarif sewa kapal berkisar 900 ribu hingga 1 juta untuk perjalanan pulang pergi. Dalam satu kapal, bisa diisi 8-10 orang.

Tetapi jangan khawatir, semua itu akan terbayar dengan suasana Gili Labak yang bak surga tersembunyi. Pasir putih dan air jernih kebiruan membuat betah tidak ingin kembali ke hiruk pikuknya kota besar. Keindahan terumbu karang dan cantiknya ikan nemo membius untuk tetap tinggal. Wisatawan bisa sepuasnya snorkeling menikmati biota laut.

Tersedia homestay di pulau ini. Namun, jika wisatawan ingin camping juga boleh banget. 

4. Gili Genting

7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah TersembunyiGili Genting (instagram.com/yuddiwijaya)

Lokasi Gili Genting terbilang cukup dekat dengan pulau utama Madura. Untuk menuju pulau ini hanya dibutuhkan sekitar 30-45 menit perjalanan menyeberang menggunakan perahu melalui Pelabuhan Tanjung, Saronggi, Kabupaten Sumenep.

Pada saat memasuki pelabuhan, pengunjung diharuskan membayar karcis penyeberangan sebesar Rp10.000 per kepala. Sesampai di Pelabuhan Gringsang, Gili Genting pengunjung dikenakan tarif masuk sebesar Rp5,000.

Untuk menuju Pantai Sembilan, pengunjung berjalan kaki sejauh 200 meter dari pelabuhan tempat perahu bersandar. Di Pantai Sembilan ini terdapat guest house berbentuk rumah panggung dengan tarif mulai dari Rp300.000- 750.000 yang dapat dihuni sekitar 4 orang.

Pantai berpasir putih dengan air yang jernih ini tentulah menyegarkan mata. Pengunjung pun bisa melakukan berbagai aktivitas di tempat ini seperti snorkeling, banana boat, atau sekedar bermain air di pinggir pantai.

Selain Pantai Sembilan, terdapat beberapa destinasi lain di Gili Genting ini. Antara lain, Pantai Miring, Pantai Kahuripan, dan Pantai Sebeddih. 

 

 

 

Baca Juga: Khas Madura, Resep dan Cara Memasak Bebek Songkem yang Bikin Ngiler

5. Gili Iyang

7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah TersembunyiGili Iyang (instagram.com/gigih1986)

Masih di kawasan Kabupaten Sumenep, terdapat sebuah pulau dengan kadar oksigen tertinggi di Indonesia. Namanya Gili Iyang atau biasa disebut dengan Pulau Oksigen. Pulau ini juga dinobatkan sebagai tempat dengan kadar oksigen tertinggi kedua di dunia setelah Laut Mati, Yordania.

Gili Iyang terletak di sebelah timur dari Pulau utama Madura. Untuk mencapai Gili Iyang, pengunjung dapat menyeberang melalui Pelabuhan Dungkek yang letaknya sekitar 30 km dari kota Sumenep. Lama penyeberangan sekitar 45 menit hingga satu jam.

Tetapi jangan khawatir, lamanya perjalanan akan terbayar dengan suasana Gili Iyang yang sangat bersih dan bebas polusi. Pengunjung akan betah berlama lama di pulau ini sebab bisa menjauh dari hingar bingar kota dan menikmati kebersihan udara tanpa terganggu polusi. 

6. Kepulauan Kangean

7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah TersembunyiPulau Kangean (instagram.com/dotdee_soft)

Kepulauan Kangean terletak di sebelah utara Pulau Bali. Namun secara administratif, kepulauan Kangean masuk ke dalam Kabupaten Sumenep. Letaknya cukup jauh dibanding Gili Labak, Gili Pandan, Gili Bidadari dan Gili Genting.

Untuk mencapai Pulau Kangean, diperlukan waktu tempuh sekitar 9 hingga 10 jam dengan kapal laut yang dikelola oleh Pemkab Sumenep dan PT Dharma Lautan Indonesia. Namun, jika menggunakan kapal Express yang dikelola swasta, waktu tempuh hanya sekitar 3,5 jam hingga 4 jam untuk tiba di pelabuhan Pulau Kangean yang merupakan pulau terbesar di Kepulauan Kangean.

Selain menikmati keindahan pulau ini, pengunjung juga akan menyaksikan uniknya penduduk pulau ini yang justru jauh dari budaya Madura pada umumnya. Mulai dari bahasa yang bermacam macam antara lain bahasa Kangean, bahasa Makassar, bahasa Sulawesi, dan beberapa bahasa lainnya. 

7. Kepulauan Sapeken

7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah TersembunyiPulau Saebus, Sapeken (instagram.com/radenbudiarta)

Tidak banyak wisatawan yang tahu tentang keberadaan Kepulauan Sapeken. Kepulauan Sapeken terletak di sebelah timur dari Kepulauan Kangean.

Untuk menuju Kepulauan Sapeken, wisatawan dapat naik perahu melalu pelabuhan di Kangean. Atau jika ingin lebih simpel, bisa lewat udara dengan maskapai Susi Air melalui bandara di Sumenep dan mendarat di Pagerungan. Dari Pagerungan, transportasi air diandalkan karena Sapeken sendiri merupakan gugusan pulau pulau.

Tempat ini hampir tidak terjamah wisatawan dari luar sehingga masih sangat alami dan cenderung tenang. Pantai berpasir putih dengan terumbu karang cantik membuat pulau ini sayang untuk dilewatkan begitu saja

8. Pulau Mamburit

7 Pulau Terpencil di Wilayah Madura, Bak Surga Indah TersembunyiPulau Mamburit (instagram.com/almakhy)

Pulau Mamburit adalah salah satu pulau yang masih berada di gugusan kepulauan Kangean. Sebenarnya untuk menuju Mamburit hanya diperlukan waktu 20 menit naik perahu dari pelabuhan Batu Guluk, Kangean. Namun perjalanan dari pulau utama Madura menuju kepulauan Kangean yang cukup lama, membuat tempat ini tidak banyak diketahui orang.

Sulitnya akses menuju lokasi membuat tidak banyak wisatawan yang mengunjungi pulau Mamburit.  Namun, segala kelelahan akan terbayar dengan kecantikan pulau ini. Laut biru jernihnya menghipnotis siapa saja untuk tetap tinggal di sana. 

Wah, ternyata cukup banyak juga tempat wisata cantik di Madura, Kabupaten Sumenep pada khususnya. Sisihkan waktu untuk menikmati keindahan di sana. Namun jangan lupa untuk selalu menerapkan protokol kesehatan saat berwisata.

Baca Juga: 7 Pulau Tersembunyi di Banten, Suasananya bak di Pulau Pribadi

Iyya Makunrai Photo Writer Iyya Makunrai

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya