Rindu Camping? 5 Camp Ground di Jawa Barat Ini Layak Jadi Tujuanmu

2. Mandalawangi, Cibodas

travelingneverdies.wordpress.com

Pendaki gunung, apalagi pendaki ibukota, pasti sudah tak asing lagi dengan lokasi ini. Bersisian dengan pintu masuk pendakian gunung Gede Pangrango dan gerbang Kebun Raya Cibodas, menjadikan Mandalawangi Camping Ground sangat familier di telinga wisatawan. Tak hanya dijadikan tujuan camping keluarga, camp ground ini juga kerap kali menjadi tujuan camping anak-anak Pramuka maupun outing dari berbagai kantor dan perusahaan. Tak ayal, camp ground ini selalu ramai pengunjung di akhir pekan. Eits, tapi tak perlu khawatir tak kebagian lahan mendirikan tenda. Pasalnya, area camping di sini sangat luas. Kamu bisa bebas menentukan lokasi di mana tendamu akan didirikan.

Yang seru, kawasan ini memiliki danau dan aliran sungai yang lokasinya berdekatan. Ada pula rumah di tengah hutan yang menyerupai desain rumah Korea. Sangat cocok untuk kamu yang hobi memotret dan menginginkan suasana alam yang berbeda.

Kalau malas memasak sendiri, kamu tinggal berjalan ke warung terdekat untuk pesan menu makanan yang tersedia. Toilet dan musala juga tersedia dengan kondisi yang baik. Pokoknya, kamu akan sangat dibikin betah bila camping di Mandalawangi Camping Ground.

Baca Juga: Sekeren Danau Toba, Ini 5 Fakta Tentang Situ Jatigede di Jawa Barat

3. Ranca Upas, Ciwidey

instagram.com/intandevianna

Nah, ini dia lokasi camping yang sama sekali tak boleh kamu lewatkan. Meskipun lokasinya terbilang cukup jauh dari ibukota, Ranca Upas tetap menjadi favorit para pemburu kedinginan. Di sini kamu akan lebih merasa betah karena dimanjakan dengan segala pesona dan fasilitas yang ada.

Penangkaran rusa salah satunya. Obyek wisata ini hanya berjarak beberapa meter dari area camping dan tak pernah sepi pengunjung. Saat kamu merencanakan camping di Ranca Upas, jangan lupa untuk mendatangi tempat ini ya. Kamu akan merasakan gemasnya bercengkerama dengan rusa sekaligus memberinya pakan wortel. Rerumputan yang berwarna kuning kecokelatan di musim kemarau akan menjadi background foto yang dramatis.

Ranca Upas tak punya musala, melainkan masjid. Ukurannya luas dengan kondisinya yang cukup bersih. Di dekat masjid berdiri bangunan toilet yang lumayan terjaga kebersihannya. Banyak pula penjual air mineral dan mie cup berjejeran. Meski harga jualnya cukup tinggi, tak ada salahnya bila kamu menyempatkan membeli dagangan mereka. Mereka pasti akan sangat senang bila dagangannya dibeli olehmu.

Ranca Upas juga memiliki danau lho, bahkan kolam renang air panas pun ada. Di tepian danau seringkali terlihat angsa yang sedang berenang bersama kawanannya. Bila kamu kelelahan pasca menempuh perjalanan jauh ke Ranca Upas, kamu bila sedikit melemaskan otot-ototmu dengan berendam di kolam air panas yang tersedia.

Satu hal yang tak boleh kamu lupa sebelum kembali pulang. Agar sekali dayung, dua tiga pulau bisa terlampaui , sempatkan untuk mampir ke obyek wisata Kawah Putih, Situ Patengang, atau kebun teh Rancabali. Mereka masih satu kawasan dengan Ranca Upas. Kamu bisa pilih salah satu diantara tiga tujuan tersebut. Tak mau menyesal kan sudah jauh-jauh ke Ranca Upas tapi enggak sekalian mampir ke sana?

4. Sukamantri, Bogor

instagram.com/intandevianna

Perjuangan untuk tiba di Sukamantri Camping Ground memang tak bisa disepelekan. Akses jalan yang masih berbatu menjadikannya cukup sulit dilalui dengan kendaraan ber-ground clearance rendah. Namun, lokasi ini tetap menjadi tujuan menarik untuk camping.

Terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, area camping Sukamantri menjadi spot yang baik untuk menikmati keindahan kota Bogor, terutama saat malam hari. Cahaya lampu kota bisa kamu nikmati dari balik tenda yang kamu dirikan. Suhu di kawasan ini tidak terlalu dingin, sehingga masih aman bila kamu tidur tanpa sleeping bag. Sinyal telepon seluler pun masih sangat baik. Kamu bisa langsung mengunggah foto camping di Sukamantri di akun media sosialmu.

Terdapat musala kecil di atas tanah yang sedikit lebih tinggi dari area camping. Kondisinya tidak cukup terawat, terlihat dari lantai musala yang berdebu. Toilet yang tersedia juga kurang layak dipakai karena air harus mengambil dulu dari kolam air yang berada di luar toilet. Kamu memang harus cukup bersabar dengan kondisi kebersihan di Sukamantri Camping Ground. Mudah-mudahan bisa segera diperbaiki ya.

5. Nuansa Alam Citamiang, Cisarua

travelingneverdies.wordpress.com

Sempat porak poranda akibat banjir bandang di bulan Februari 2018, wisata alam Citamiang kini sudah kembali bangkit. Bahkan, fasilitasnya sudah semakin baik dan nyaman meskipun tiket masuk kawasan dan sewa lahan yang dibandrol menjadi cukup mahal. Hal itu tak bisa dipungkiri, karena kini Citamiang sudah dikelola oleh Perhutani.

Terlepas dari biaya masuk yang mahal, Citamiang sungguh menjadi area camping super lengkap. Tak hanya indah dengan dikelilingi hutan pinus dan kebun teh, camp area di sini juga bersebelahan dengan aliran sungai Citamiang. Aliran air sungainya tak begitu deras, jadi cukup aman bila kamu mau bermain air di tepiannya. Toilet dan musala menjadi fasilitas yang disediakan cukup baik oleh pengelola.

Selain camp area, terdapat pula pilihan vila dan dome yang bisa kamu sewa, bahkan bisa kamu reservasi secara online. Akses jalan menuju kawasan ini juga sangat mudah. Dari arah Ciawi, gerbang masuk kawasan hanya berjarak sekitar satu kilometer sebelum Agro Wisata Gunung Mas. Sedangkan jarak dari gerbang masuk menuju lokasi camping sekitar tujuh ratus meter yang dihiasi dengan perkebunan teh Ciliwung di kanan kini jalur.

Hmm, sudah terbayang ya serunya camping di lokasi-lokasi tersebut. Jadi, mau camping ceria ke mana kamu akhir pekan ini?

Baca Juga: Kenalan Sama 5 Air Terjun yang Bisa Kamu Temui di Subang, Jawa Barat