Bersejarah, 6 Peninggalan Bangsa Moor di Spanyol Ini Wajib Dikunjungi

Cocok untuk kamu muslim traveler nih!

Spanyol mungkin bukan negara Islam. Sama seperti kebanyakan negara Eropa lainnya, islam juga merupakan agama minoritas di negara ini di mana hanya ada sekitar yang 4 persen penduduknya yang memeluk agama Islam.

Namun, dulu Spanyol pernah menjadi pusat peradaban Islam sejak tahun 711 dan diperintah oleh bangsa Moor selama hampir delapan ratus tahun sebelum diambil alih oleh Los Reyes Católicos yang merupakan kerajaan kristen Spanyol.

Kabar baiknya, meski bukan lagi negara Islam namun kamu masih bisa menemukan banyak situs peninggalan bangsa Moor di Spanyol, termasuk 6 situs penting di bawah ini!

1. The Alhambra Palace, Granada

Bersejarah, 6 Peninggalan Bangsa Moor di Spanyol Ini Wajib Dikunjungiinstagram.com/thetravelertwins

Berlatar belakang gunung Sierra Nevada, The Alhambra Palace atau istana Alhambra awalnya merupakan bagian dari reruntuhan benteng Romawi. Ketika bangsa Moor masuk dan Granada di bawah kekuasaan kerajaan Islam, tempat ini kemudian diperbaiki dan kembali difungsikan sebagai benteng pertahanan sejak tahun 889 Masehi.

Pada pertengahan abad ke-13, di bawah pemerintahan Sultan Mohammed I, benteng ini dibangun kembali dan fungsinya berubah menjadi istana besar yang kemudian dikenal dengan nama The Alhambra atau kastil merah.

Ketika kerajaan berada di bawah gempuran kerajaan kristen, The Alhambra kembali difungsikan sebagai benteng kerajaan sebelum akhirnya takluk dalam kekuasaan Ferdinand dan Isabela dari Los Reyes Católicos.

Mengunjungi Alhambra, kamu bukan hanya akan kembali mengunjungi pusat peradaban islam lewat sejarah, namun juga menyaksikan indahnya kota Granada dari ketinggian.

2. Medina Azahra

Bersejarah, 6 Peninggalan Bangsa Moor di Spanyol Ini Wajib Dikunjungiinstagram.com/awadaldarmaki

Madinat Azahra atau kota yang bersinar adalah sisa-sisa benteng kota yang dibangun pada tahun 936 oleh Abd-ar-Rahman III. Sayangnya, karena perang saudara pada tahun 1010, benteng ini hancur berantakan dan kemudian hilang dari peradaban sebelum digali kembali pada tahun 1900.

Jika kamu berkunjung ke sini, kamu mungkin hanya akan menemukan sepuluh persen dari benteng asli tapi setidaknya kamu masih bisa melihat gambaran benteng besar kerajaan Islam di masa lalu.

Baca Juga: 5 Hal yang Sebaiknya Jangan Kalian Lakukan Saat di Spanyol

3. Cordoba Mezquita

Bersejarah, 6 Peninggalan Bangsa Moor di Spanyol Ini Wajib Dikunjungiinstagram.com/kendigezen

Mezquita merupakan bangunan masjid agung Cordoba. Masjid ini dibangun pada tahun 784 oleh Abd al-Rahman I dan merupakan salah satu masjid utama yang digunakan oleh umat Islam untuk beribadah pada masa itu. Cordoba Mezquita sendiri terinspirasi dari masjid di Damaskus, dan masjid Al-Aqsa di Yerusalem.

Sayangnya, sejak tahun 1236 masjid indah ini kemudian berubah fungsi menjadi kathedral dan masih digunakan sebagai tempat ibadah umat Kristen hingga saat ini. Tenang saja, kamu masih bisa mengunjungi Mezquita dengan catatan kamu tidak mengganggu jamaah yang sedang ibadah.

4. Royal Alcázar of Seville

Bersejarah, 6 Peninggalan Bangsa Moor di Spanyol Ini Wajib Dikunjungiinstagram.com/spain.vacations

Istana Alcázar adalah istana yang dibangun untuk raja Peter dari Castile. Uniknya, meski merupakan istana untuk kerajaan Kristen, arsitektur istana Alcázar ini justru sangat kental dengan nuansa Islami khas bangsa Moor.

Penyebabnya tidak lain karena keterlibatan para pengrajin yang juga ikut membangun interior istana Alhambra di Granada. Hingga saat ini, istana Alcazar masih digunakan sebagai rumah resmi keluarga kerajaan ketika raja sedang berada di Seville yang membuatnya menjadi istana kerajaan tertua yang masih digunakan.

5. Cathedral of Seville

Bersejarah, 6 Peninggalan Bangsa Moor di Spanyol Ini Wajib Dikunjungiinstagram.com/wayfaringtheglobe

Cathedral of Seville atau yang juga dikenal dengan nama Katedral Santa Maria de la Sede merupakan salah satu bangunan katedral kebanggaan masyarakat Spanyol. Dengan luas mencapai 11.520 m², tidak heran jika katedral ini menjadi salah satu katedral gothik terbesar di dunia.

Namun kamu enggak akan menyangka jika awalnya gereja ini merupakan sebuah masjid. Seville sendiri merupakan kota utama di masa Kekhalifahan Umayyah dari abad ke-8 sampai 13, perubahan kekuasaan dari Islam ke Kristen membuat bangunan masjid berubah menjadi gereja.

Meski menara masjid kini berubah menjadi menara lonceng, masih ada beberapa bagian masjid yang dipertahankan seperti tempat mengambil air wudu yang dikenal dengan nama Patio de los Naranjos.

6. La Madraza Granada

Bersejarah, 6 Peninggalan Bangsa Moor di Spanyol Ini Wajib Dikunjungiinstagram.com/n.v_05

Granada dulu dikenal bukan hanya karena kemajuan ekonomi atau karena hubungan yang harmonis di antara pemeluk agama islam, kristen, dan yahudi melainkan juga karena kemajuan pendidikan dan teknologi yang mereka miliki.

Granada adalah pusat ilmu pengetahuan, dan  penemuan-penemuan penting. Kerajaan sangat mendukung penting pendidikan bahkan mendirikan banyak tempat belajar, salah satunya adalah La Madraza.

Di bawah kepemimpinan raja Nasrid Yusuf I, La Madraza yang dibangun pada tahun 1349 difungsikan sebagai masjid sekaligus sekolah yang mengajarkan ilmu astronomi, geometri, kedokteran,  teologi, matematika, dan logika.

Spanyol sekarang mungkin bukan lagi Spanyol yang kental dengan Islam seperti dulu. Tapi itu tidak membuat kamu kehilangan segalanya. Masih ada banyak peninggalan yang bisa kamu temui dan sejarah panjang yang bisa kamu pelajari.

Baca Juga: 7 Wisata Menarik di Kepulauan Canaria, Spanyol yang Harus Dikunjungi

Siti Marliah Photo Verified Writer Siti Marliah

Find me on 📷 : instagram.com/sayalia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya