Suka Wisata Sejarah? Ini 7 Lokasi di Aceh yang Harus Kamu Kunjungi!
Dok. Pribadi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sudah pernah ke Aceh? Tentu kamu sering mendengar bahwa Aceh punya pantai eksotis yang harus banget kamu kunjungi. Tapi, jangan salah, selain pantai, Aceh juga punya banyak sekali situs sejarah yang juga menarik untuk kita datangi lho! Mau tau apa saja? Ini dia tujuh lokasi diantaranya...
1. Monumen Pesawat RI-001 Seulawah
Dok. PribadiMonumen pesawat RI-001 Seulawah ini merupakan bukti sejarah bahwa rakyat Aceh memiliki sikap patriotisme terhadap negara. Kenapa? Karena pada masa awal kemerdekaan, atas permintaan Presiden Soekarno dalam kunjungannya ke aceh pada tahun 1948, masyarakat Aceh telah berhasil mengumpulkan dana berupa uang, emas, hingga hasil bumi seperti padi, beras, ubi, serta ternak untuk membeli 2 pesawat Dakota yang kemudian diberi nama RI-001 dan RI-002 Seulawah.
Kalau dihitung-hitung, dana yang disumbangkan rakyat Aceh itu mencapai 20 kg emas lho! Kalian tahu nggak, kalau ternyata pesawat tersebut merupakan pesawat angkut pertama yang dimiliki oleh Republik Indonesia yang juga merupakan cikal bakal dari Garuda Indonesia saat ini! Hai Kamu yang orang Aceh! Pasti bangga dong ya?
2. Gunongan
cagarbudaya.kemdikbud.go.idSitus Gunongan ini dibagun pada abad ke-16 di masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda. Tempat ini berfungsi sebagai tempat bermain dari Permaisuri Putri Kamaliah yang lebih sering dikenal sebagai Putroe Phang. Putroe Phang ini berasal dari Pahang, Malaysia, yang kemudian dipinang oleh Sultan Iskandar Muda setelah peperangan Aceh dengan Pahang.
Nah, karena istrinya ini sangat rindu dengan suasana pegunungan di negeri asalnya, Pahang, maka Sultan Iskandar muda pun menghibur Putroe Phang dengan membuat sebuah Gunongan yang merupakan simbol dari pegunungan.
Saat ini, Gunongan yang terletak di tepi Krueng Daroy berfungsi sebagai tempat wisata. Jadi, kalau kamu sedang berlibur di Aceh, sempatkan datang ke sini ya, karena di dalamnya Kamu juga bisa menemukan ruang labirin serta tangga untuk menuju ke lantai atas. Penasaran?
3. Lonceng Cakra Donya
tribunnews.comSitus ini terletak di area Museum Aceh, Banda Aceh, yang lokasinya bersebelahan dengan Pendopo Gubernur Aceh. Lonceng Cakra Donya ini adalah hadiah dari Kaisar Cina yang dibawa oleh Laksamana Ceng Ho untuk kerajaan Samudra Pasai di abad ke-15.
Pada tahun 1881 M, lonceng Cakra Donya ini sempat dipindahkan ke tempat lain. Namun, setelah terjadi banjir besar di Banda Aceh yang melenyapkan hampir seluruh data Belanda, lonceng ini dikembalikan ke tempat asalnya atas nasehat dari orang-orang tua. Tetapi, sejak tahun 1915, lonceng ini kembali dipindahkan ke Museum Aceh.
Baca Juga: Bali Hingga Aceh, 9 Game Luar Negeri yang Pakai Unsur Budaya Indonesia
4. Kerkhof
kebudayaan.kemdikbud.go.idEditor’s picks
Kerkhof terletak bersebelahan dengan Museum Tsunami Aceh. Tempat ini adalah kuburan massal Belanda yang ternyata merupakan kuburan massal tentara berlanda yang terbesar kedua. Jumlah tentara Belanda yang dimakamkan disini mencapai 2.200 orang lho! Kuburan Kerkhof ini juga menjadi tempat wisata yang cukup menarik minat wisatawan asing khususnya Belanda. Gimana, Kamu berani datang kesini?
5. Gedung Sentral Telepon Militer
Detik TravelSItus ini berlokasi di ujung jalan Teuku Umar, yang terletak di dalam taman pohon trembesi. Ternyata pembangunan Sentral Telepon Militer di Aceh ini merupakan yang pertama lho di Hindia Belanda! Gedung ini dibangun pada tahun 1903 pada masa Sultan Muhammad Daud Syah, dan digunakan untuk memudahkan komunikasi dalam perang Aceh.
Kalau kamu berkunjung kesini, Kamu akan merasakan unsur-unsur kolonial yang tampak dari ciri bangunannya yang bergaya Eropa, tetapi gedung ini juga memiliki unsur arsitektur tropis. Tempat ini juga bagus lho sebagai referensi lokasi untuk kamu yang suka fotografi!
6. Rumoh Cut Nyak Dien
Dok. PribadiSiapa yang nggak kenal Cut Nyak Dien? Pasti tahu dong ya salah satu pahlawan nasional wanita yang berasal dari Aceh ini. Kalau kamu sedang berkunjung ke Aceh, kamu perlu banget untuk berkunjung ke Rumoh Cut Nyak Dien di daerah Lampisang, Aceh Besar. Rumah ini dulunya merupakan tempat tinggal dari Cut Nyak Dien lho!
Di dalam nya terdapat beberapa benda peninggalan sejarah seperti foto-foto, senjata, sampai furniture yang masih terawat rapi. Di tempat ini, kamu juga bisa selfie-selfie kece bareng keluarga atau temen-temen kamu. Bikin pengen kesana kan?
7. Masjid Raya Baiturrahman
Dok. PribadiKalau yang ini kalian pasti sudah kenal. Masjid Raya Baiturrahman yang juga merupakan icon Aceh ini juga mengandung nilai sejarah lho! Masjid yang didirikan pada masa Sultan Mahmud Syah ditahun 1292 ini, selain digunakan sebagai tempat ibadah, juga digunakan sebagai tempat pengembangan ilmu keislaman.
Perlu kalian tahu, bahwa masjid ini pernah terbakar beberapa kali lho, yaitu pada masa Sultan Muda Ali Riayat Syah (1604-1607), lalu pada masa Sultanah Naqiatuddin, dan pada masa perang Aceh tahun 1874.
Masjid ini juga mengalami beberapa kali perluasan, dari yang awalnya hanya 1 kubah, diperluas menjadi 3 kubah, lalu 5 kubah dengan 2 menara, hingga saat ini menjadi 7 kubah dengan 4 menara dan 1 menara induk. Kalau sedang ke Aceh, masjid ini tentu menjadi destinasi wajib bukan? Tapi jangan lupa untuk selalu menggunakan pakaian muslim dan muslimah ya, kalau tidak, nanti kamu bisa ditegur oleh petugas disana, hehe.
Nah, jadi sudah tahu 'kan kalau Aceh nggak hanya punya pantai dan wisata alam yang indah, tetapi juga objek wisata sejarah yang nggak kalah hebat. Jadi, kapan mau berkunjung ke sini? Jangan lupa beli oleh-oleh khas Aceh juga yaa...
#visitaceh2019
Referensi: Arif, K.A & Salmawaty. 2013. Banda Aceh Heritage. Jalur Jejak Budaya & Tsunami. Banda Aceh: Pustaka Bustanussalatin
Baca Juga: 6 Pulau di Banda Aceh yang Akan Memikat Hatimu Saat Liburan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
