5 Fakta Unik Topi Awan yang Memayungi Gunung Rinjani, Indah tapi...

Ternyata ada bahaya di balik keindahannya

Foto dan video yang menunjukkan fenomena awan berbentuk topi di atas Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat, sedang ramai diperbincangkan. Awan ini muncul pada Rabu (17/07) sejak pukul 07.00-09.30 WITA. Bentuknya unik, semua mata tertuju padanya.

1. Jenis dan penyebab topi awan gunung

5 Fakta Unik Topi Awan yang Memayungi Gunung Rinjani, Indah tapi...Twitter.com/joysuparjo89

Fenomena tersebut dikenal sebagai lenticular clouds atau awan lenticular. Disebut demikian karena bentuknya menyerupai lensa (cembung-cekung).

Awan ini punya tiga jenis yang dibedakan berdasarkan ketinggiannya. Pertama, altocumulus standing lenticular (ACSL), stratocumulus standing lenticular (SCSL), dan irrocumulus standing lenticular (CCSL).

Nah, awan yang terbentuk di atas Gunung Rinjani merupakan tipe pertama yakni altocumulus lenticularis. Penyebabnya, arus udara lembab yang bergerak ke arah pegunungan terhalang gunung-gunung besar, sehingga akhirnya menabrak dan terdorong ke atas hingga ke puncak gunung.

Udara lembab tersebut kemudian mengalami kondensasi atau pengembunan, sehingga terbentuklah gumpalan awan tersebut.  Pada intinya, awan terbentuk akibat frekuensi udara yang sedang tinggi akibat pengaruh topografi di daerah itu. 

2. Bukan pertama kali terjadi di Indonesia

5 Fakta Unik Topi Awan yang Memayungi Gunung Rinjani, Indah tapi...Instagram.com/shandyfauzi

Meskipun termasuk fenomena alam yang langka, tapi kemunculan awan lenticular ini bukan pertama kalinya di Indonesia. Pada Maret 2019 lalu, awan serupa terjadi di Gunung Lawu.

Bentuknya tidak menyerupai topi caping, melainkan mirip tumpukan piring. Sebelumnya, fenomena ini juga muncul di Gunung Semeru, Jawa Timur, pada akhir tahun 2018.

3. Punya bentuk paling sempurna

5 Fakta Unik Topi Awan yang Memayungi Gunung Rinjani, Indah tapi...Instagram.com/afriadi_putra

Fenomena "topi" di puncak Gunung Rinjani sebenarnya sudah sering terjadi, tetapi bentuknya tidak melingkar sempurna, bahkan menyerupai benda padat. Awan lenticular di atas Gunung Rinjani kali ini disebut sebagai yang paling indah dan sempurna.

Baca Juga: 11 Fakta Embung Nglanggeran, Destinasi Wisata Hits di Gunungkidul

4. Tidak ada kaitannya dengan gempa di Bali maupun potensi bahayanya

5 Fakta Unik Topi Awan yang Memayungi Gunung Rinjani, Indah tapi...

Selain ramai karena keindahannya, fenomena topi awan ini kerap dikaitkan dengan gempa 5,8 SR yang baru-baru ini melanda Bali. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan kalau fenomena ini sama sekali gak ada kaitannya sama gempa bumi atau pertanda bahaya lainnya. Jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

5. Berbahaya bagi penerbangan

5 Fakta Unik Topi Awan yang Memayungi Gunung Rinjani, Indah tapi...Instagram.com/bryn_north

Meski demikian, kemunculan awan lenticular tetap berpotensi bahaya bagi dunia penerbangan, karena gelombang gunung. Pesawat yang melewati atau bahkan terbang di dekatnya dapat mengalami turbulensi alias guncangan. Gelombang gunung ini bahkan berpotensi menyebabkan turbulensi pada cuaca cerah atau disebut Clear Air Turbuence (CAT).

Nah, kamu sendiri sempat menyaksikan dan mengabadikan keindahan awan lenticular tersebut, gak nih?

Baca Juga: 5 Gunung yang Cocok untuk Pendaki Pemula, Medan dan Treknya Bersahabat

Topik:

  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya