Orang Korea Selatan Belajar Membatik, Begini Komentarnya!
IDN Times/Putriana Cahya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Indonesia dan Korea memiliki budaya dengan keunikannya masing-masing yang menarik untuk dipelajari. Hal inilah yang mendasari hadirnya acara cross-culture bertajuk "Annyeong Indonesia!" atau artinya "Halo Indonesia!".
1. Mengenalkan batik tulis kepada warga Korea Selatan yang tinggal di Surabaya
IDN Times/Putriana CahyaBertempat di Apartemen Sumatera 36, Surabaya, warga Korea yang tinggal di Surabaya berkesempatan mengenal lebih dekat budaya di Indonesia pada pekan lalu. Termasuk salah satunya dengan belajar membatik.
Perwakilan dari Rumah Batik Jawa Timur menyediakan satu set perlengkapan membatik terdiri dari canting, kain katun berukuran 40x40 cm, cairan malam, dan pewarna khusus batik. Mereka tampak asyik membatik mengikuti pola yang ada di atas kain tersebut.
Teknik yang diajarkan kepada peserta adalah batik tulis colet, karena proses pewarnaannya dengan dicolet. Cha Ina, salah satu peserta mengaku cukup kesulitan karena cairan malam di canting kerap meluber begitu ia coba menggambar.
"Ini pertama kali bikin batik, susah ya. Teman-teman semua rapi, punya saya tidak karuan," ujar wanita yang sudah tinggal 8 tahun di Indonesia ini.
Baca juga: 7 Lokasi Belanja Murah yang Hanya Ada di Bandung, Bikin Kalap!
2. Salah satu peserta sangat suka memakai batik sejak dulu, lho!
Editor’s picks
IDN Times/Putriana CahyaTak disangka, salah satu peserta asal Korea Selatan bernama Grace Yang mengaku sudah lama suka memakai batik. Katanya, batik punya warna dan corak yang indah, tak pernah ia temukan sebelumnya di Korea. Selama 2,5 tahun tinggal di Surabaya, Grace kerap mengenakan batik dalam berbagai kesempatan.
"Saya kalau jalan ke mall pasti beli batik yang bahan katun 100 persen. Ringan dan sejuk digunakannya," tuturnya. "Kalau di Korea, coraknya tidak begini dan biasanya warnanya monoton."
Syarif Usman, pemilik Rumah Batik Jawa Timur, mengatakan acara ini menjadi ajang yang bagus untuk mengenalkan batik.
"Dengan praktek langsung, mereka bisa tahu kalau membatik itu tidak mudah dan butuh waktu lama. Akhirnya mereka bisa lebih mengapresiasi kain batik dan pengrajinnya," kata Syarif.
3. Berbagai kegiatan seru hadir di Annyeong Indonesia
IDN Times/Putriana CahyaSelain membatik, ada beberapa kelas lain yang dibuka dan bisa diikuti para peserta. Di antaranya coffee brewing class dan membuat Korean hand bouquet. Acara diakhiri dengan makan malam dan sesi rice wine testing, yakni mencicipi wine tradisional khas Korea Selatan.
Kamu sempat ikutan juga gak, nih?
Baca juga: Serunya Keliling Dunia Bareng Kapal Pesiar dengan Rute Terpanjang
Berita Terkini Lainnya
