6 Alasan Kenapa Kamu Perlu Solo Traveling Meski Sudah Punya Pasangan
Unsplash/Drif Riadh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat masih lajang, biasanya orang-orang akan lebih leluasa jika ingin melakukan solo traveling alias berkelana seorang diri. Tapi ketika punya pasangan, traveling jadi ada temannya nih. Gak hanya traveling, dalam melakukan hal lain pun kadang kalian lakukan bersama-sama.
Traveling bareng pasangan yang kita sayangi memanglah menyenangkan. Tapi sebenarnya meski sudah punya pasangan, kamu bisa melakukan solo traveling lho.
Mungkin kamu menganggapnya aneh, walau sebetulnya solo traveling dibutuhkan meski statusmu sudah tidak single lagi.
1. Solo traveling-mu selama beberapa waktu bisa jadi bumbu baru di hubungan kalian
Unsplash/Patrick HendryJika kamu dan pasangan seringkali bertemu, saat solo traveling, kalian akan merasakan kehilangan satu sama lain dalam beberapa waktu. Kekosongan yang terjadi ini gak ayal membuat rindu bahkan bisa menjadi waktu yang tepat bagi satu sama lain untuk merenungi betapa berharganya kehadiran pasangan.
2. Menjadi waktu yang tepat untuk berpikir
Unsplash/Nils NedelTerpisah secara fisik dalam sebuah hubungan untuk beberapa waktu membuat kamu dan pasangan bisa berpikir sejenak bahwa kalian bukanlah bagian dari diri pasangan melainkan sosok individu yang saling menyayangi.
Di sinilah kamu bisa berpikir soal hubungan yang kalian jalani, masa depan kamu dan pasangan, dan lain sebagainya.
3. Gak semua pasangan suka traveling
Unsplash/Rana SawalhaMemang gak semua pasangan punya hobi yang sama dan kamu atau pasangan gak bisa memaksa satu sama lain untuk melakukan hal yang sebenarnya tidak kalian sukai. Tentu ada perbedaan cara pandang soal 'traveling' antara kamu dan pasangan. Yang satu sukanya naik gunung, yang satu lagi ingin ke pantai, dsb.
Editor’s picks
Bahkan gak setiap individu menyukai traveling itu sendiri. Makanya kamu tetap butuh melakukan aktivitas favoritmu, yakni solo traveling.
4. Bisa mengunjungi sahabat jauh tanpa intervensi dari pasangan
Unsplash/Ian SchneiderJika ingin mengunjungi sahabat jauh, kamu bisa melakukan solo traveling sebagai solusinya. Kenapa? Karena sahabat dan pasangan adalah 2 orang spesial yang sama-sama perlu dicurahkan perhatian khusus.
Jika membawa pasangan, justru quality time kamu dan sahabat akan terbagi kan? Di sinilah manfaatnya kalau kamu perlu solo traveling sejenak.
5. Melatih komunikasi dan kepercayaan
Unsplash/Everton VilaJauh dari pandangan pasangan tentu bikin kalian was-was satu sama lain. Nah, saat bejauhan begini, kalian bisa sama-sama belajar untuk melatih kepercayaan dan juga meningkatkan skill komunikasi yang baik terhadap pasangan.
Kalau gak pernah jauh, kalian mungkin gak akan pernah belajar soal ini kan?
6. Kalian jadi punya banyak cerita baru yang ingin dibagi
Unsplash/Courtney ClaytonSetelah berjauhan beberapa waktu, akan ada banyak cerita yang bisa kamu dan pasangan bagi satu sama lain. Entah itu soal perjalananmu, cerita konyol yang tak disangka-sangkat terjadi, atau kisah pilu pasangan yang menahan rindu padamu.
Cerita-cerita inilah yang akan membuat kamu dan pasangan semakin lengket dan mengenal satu sama lain.
Jadi, gak usah ragu buat solo traveling meski sudah punya pasangan ya!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
