5 Kesalahan Membeli Oleh-oleh saat Traveling, Merasakannya?
ilustrasi belanja (pexels.com/@rodnae-prod)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berlibur ke suatu tempat baru tentu tidak lengkap jika tak membeli oleh-oleh atau suvenir lokal. Oleh-oleh tersebut biasanya untuk diri sendiri atau keluarga yang menunggu di rumah.
Oleh-oleh yang bisa dipilih juga sebetulnya sangat beragam. Kamu dapat menentukan sendiri sesuai kebutuhan. Harga yang ditawarkan juga relatif berbeda, ada yang mahal dan ada pula yang terjangkau.
Meski begitu, hindari beberapa kesalahan membeli oleh-oleh saat traveling berikut ini. Tidak membuat perencanaan bikin bujet oleh-olehmu membengkak!
1. Tidak membuat perencanaan
ilustrasi membuat rencana (unsplash.com/@neonbrand)Kesalahan pertama adalah tidak membuat perencanaan yang jelas. Bukan hanya jadwal liburan saja yang membutuhkan perencanaan, tetapi membeli oleh-oleh juga tak boleh luput untuk dicatat dan dipersiapkan.
Kamu bisa merencanakan jenis oleh-oleh apa yang akan dibeli. Hal ini cukup ampuh untuk membuatmu tidak bingung saat akan membelinya nanti. Selain itu, kamu juga jadi tidak membeli barang-barang yang dirasa tak penting.
2. Lapar mata
ilustrasi belanja (pexels.com/@sam-lion)Membeli oleh-oleh memang menjadi aktivitas yang menyenangkan. Apalagi dengan melihat banyaknya barang yang dapat dibeli secara mudah, meski hal ini bisa menjadi jebakan jika kamu tak berhati-hati.
Jangan sampai justru kamu mengikuti keinginan pribadi dengan lapar mata. Jika kamu mudah lapar mata dan tak bisa mengontrol diri, maka akan menghabiskan banyak biaya hanya untuk membeli oleh-oleh saja.
3. Tidak ada maksimal bujet yang ditentukan
ilustrasi uang dalam dompet (pexels.com/@karolina-grabowska)Editor’s picks
Membeli oleh-oleh jelas membutuhkan bujet tersendiri. Sebaiknya, kamu perlu membatasi nominal maksimal untuk membeli oleh-oleh, sehingga tidak akan terkesan konsumtif.
Tentu akan sangat riskan jika kamu asal membeli tanpa ada perencanaan bujet. Kamu bisa saja akan mudah membeli barang yang dirasa kurang penting dengan harga mahal. Itulah alasan perencanaan bujet sangat penting untuk mengatasi hal seperti ini.
Baca Juga: 10 Inspirasi Oleh-Oleh untuk Bawaan Mudik Lebaran, Gak Cuma Nastar!
4. Membeli di pusat perbelanjaan yang mahal
ilustrasi belanja (unsplash.com/@freestocks)Sebetulnya, setiap negara atau daerah pasti memiliki pusat oleh-oleh berbeda. Pusat oleh-oleh ini juga biasanya memiliki kategori yang tak sama, karena ada yang murah meriah dan ada pula yang terkesan mewah.
Jika kamu memaksakan diri untuk belanja oleh-oleh di pusat perbelanjaan yang mahal, maka jelas akan menguras kantong. Belilah di tempat yang terjangkau agar kamu juga tak mengeluarkan bujet secara berlebihan.
5. Tidak menawar harga
ilustrasi belanja (unsplash.com/@tomofficial)Salah satu keuntungan belanja oleh-oleh di pasar tradisional atau pusat oleh-oleh yang terjangkau adalah bisa menawar. Bila pandai dalam urusan tawar-menawar, maka kamu akan memperoleh harga terbaik.
Jangan sampai justru tidak menawar barang, karena bisa membuatmu melewatkan kesempatan berharga tersebut. Kamu bisa berpotensi memperoleh barang yang berkualitas dengan harga miring.
Hindari melakukan kesalahan di atas pada saat berbelanja oleh-oleh. Dengan perencanaan yang matang, membeli oleh-oleh pun tak akan merogok kocek dalam.
Baca Juga: 5 Ide Oleh-oleh Mudik untuk Keluarga di Kampung Halaman
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
