Jakarta, IDN Times - Keberadaan odometer biasanya selalu berdampingan dengan spidometer di dasbor mobil. Odometer berfungsi memperlihatkan jarak tempuh sejak awal mobil kamu digunakan. Semakin jauh jarak tempuh pada odometer, maka semakin berkurang juga tenaga mobil tersebut.
So, hal ini rawan berbahaya bagi kamu yang hendak membeli mobil bekas. Banyak kasus odometer mobil bekas yang disetel ulang. Misal dari ratusan ribu kilometer (Km) menjadi 0 Km. Sehingga, pembeli melihatnya seolah-olah mobil memang seperti baru atau terawat baik.
Padahal, belum tentu kenyataannya seperti itu. Kamu jangan mudah termakan tipu daya. So, kamu harus mengetahui odometer asli atau gak pernah disetel ulang seperti berikut ini.