Saat berkendara di jalan raya, kamu pasti sering menemukan polah unik pengendara yang beragam. Tak hanya pengendara yang ugal-ugalan, namun juga tingkah pengendara yang berjalan pelan dan lembut di tengah-tengah jalan.
Apalagi saat kamu sedang terburu-buru, kamu pasti merasa kesal saat melihat si pengendara dengan santainya berkendara tanpa perasaan bersalah. Nah, berikut ini beberapa cara sederhana bagaimana menghadapi tipe pengendara ‘santuy’ seperti ini di jalan raya.
Saat sedang terburu-buru dan kamu menemukan tipe pengendara santai ini, jangan melakukan gerakan menyalip secara tiba-tiba. Selain akan membuat terkejut pengendara di depan, hal tersebut bisa memicu kecelakaan beruntun akibat gerakan spontan kendaraanmu. Jika ingin menyalip, lebih baik lakukan dengan gerakan lembut agar tetap waspada jika si pengendara di depan tiba-tiba berbelok tanpa pemberitahuan.
Ini merupakan cara umum yang biasanya dilakukan banyak pengendara saat melihat ada pengendara lain berada di depan dengan gerakan lambat. Namun ingat, bunyikan klakson dengan gerakan tegas namun tidak terlalu keras. Bunyi klakson yang ditekan dengan keras dan berulang biasanya akan memancing keributan antara satu pengendara dengan pengendara lain jika masing-masing tidak bisa menjaga hati.
Selain menekan klakson dengan tegas, kamu juga bisa menyalakan lampu dim ke arah tertentu untuk memberi tanda kepada pengendara di depan. Melalui spionnya, pengendara di depan biasanya akan paham dengan lampu dim yang dinyalakan dan sudah pasti akan menepi dari tengah jalan.
Saat si pengendara di depan tak juga menyadari kesalahannya meski sudah banyak isyarat yang kamu lakukan, jangan sekali-kali terpancing emosi ya? Karena situasi jalan raya yang panas dan cenderung macet, orang biasanya memang mudah tersulut emosi. Emosi yang ditumpahkan secara membabi buta akan menimbulkan keributan yang cukup berbahaya bagi pengendara lain.
Jika memang si pengendara santai tetap ‘setia pada pendiriannya’, tak ada jalan lain selain mengikuti kendaraannya dengan perlahan. Ikuti setiap gerakan kendaraan di depan dari mulai kecepatan pelan, sedang hingga cepat, seolah kamu sedang menguntitnya. Yakin, cara ini akan membuat si pengendara di depan ketakutan dan ‘ngacir’ menjauh dari kendaraanmu.
Memang bikin emosi sih saat melihat tipe pengendara seperti ini di depan, namun jangan sampai membuat kamu melampiaskan kekesalan dengan tindakan anarkis ya. Tetap jaga hati dan keselamatan saat berkendara agar selamat sampai tujuan.