Alasan Wuling Luncurkan BinguoEV Duluan Ketimbang Cloud EV

Jakarta, IDN Times - Wuling Indonesia baru saja memperkenalkan mobil listrik terbaru untuk pasar Indonesia, yaitu Wuling BinguoEV, pada Kamis (16/11/2023). BinguoEV menjadi mobil listrik kedua Wuling yang hadir di Indonesia setelah Air ev meluncur duluan tahun lalu.
"Tren kendaraan listrik masih meningkat secara global, kalau kita liat hal ini menjadi bukti nyata untuk menjawab kebutuhan konsumen. Dengan bangga kami hadirkan kendaraan listrik terbaru Wuling yang akan meramaikan pasar otomotif Indonesia, BinguoEV," jelas Brand & Marketing Director Wuling Motors, Dian Asmahani di Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.
1. Wuling Cloud EV
Sebagai informasi, Wuling juga sempat mendaftarkan mobil listrik lain di Direktorat Hak Cipta dan Desain Industri Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Mobil yang dimaksud adalah Wuling Cloud EV, yang merupakan MPV listrik berkapasitas lima penumpang dari China.
2. Alasan BinguoEV duluan diluncurkan
Menurut Dian, ada alasan tersendiri kenapa Wuling memilih BinguoEV yang meluncur duluan di Tanah Air. Salah satunya adalah BinguoEV sudah laris manis penjualannya secara global.
"Karena yang jelas ini strategi perusahaan setelah Air ev kita mengeluarkan untuk versi hatchback-nya, dan produk ini sih sebenernya cukup sukses di global karena memang setelah dalam waktu delapan bulan atau tujuh bulan launching ini sudah terjual lebih dari 150.000 unit. Dan ini sebenernya kita liat produk ini saat ini cocok untuk indonesia yang saat ini dalam percepatan elektrifikasi," jelas Dian.
3. Tersedia dalam dua varian
Wuling menawarkan mobil listrik ini dalam dua opsi jarak tempuh, 333 km dan 410 km. Masing-masing baterainya berkapasitas 31.9 kWh dan 37.9 kWh.
Saat ini harga resminya belum dibeberkan oleh Wuling, tetapi konsumen sudah bisa melakukan pre-book BinguoEV dengan membayar Rp5 juta.