Saat kamu merasa udara dari AC mobil mulai berbau kurang sedap atau hembusannya tidak lagi segar, salah satu cara instan yang sering ditawarkan adalah menggunakan foam cleaner. Produk ini biasanya dijual bebas dan diklaim mampu membersihkan kotoran serta bakteri di saluran AC dengan mudah. Cukup semprotkan busa pembersih ke dalam saluran udara, lalu hidupkan AC agar kotoran terdorong keluar bersama busa. Praktis, murah, dan tampak cepat memberi hasil. Namun, benarkah metode ini aman? Atau justru bisa menimbulkan kerusakan pada sistem AC mobil?
Foam cleaner memang terlihat menarik karena bisa digunakan tanpa perlu membongkar seluruh komponen. Sayangnya, banyak pemilik mobil yang tidak sadar bahwa AC adalah sistem tertutup dan sensitif. Kompresor, evaporator, dan filter kabin bekerja dengan mekanisme yang presisi. Jika ada zat kimia asing masuk secara berlebihan atau tersisa di dalam sistem, risikonya justru bisa memperburuk kondisi AC. Oleh karena itu, penting untuk memahami dulu apa dampaknya sebelum menjadikan foam cleaner sebagai solusi utama.
