Mobil hybrid semakin populer karena efisiensi bahan bakarnya yang tinggi dan teknologinya yang semakin matang. Namun, teknologi yang lebih canggih juga membuat banyak pemilik mobil bertanya-tanya soal perawatan, termasuk apakah aman melakukan jumper aki ketika mobil tiba-tiba tidak bisa menyala. Kekhawatiran ini wajar, mengingat sistem kelistrikan mobil hybrid berbeda dengan mobil konvensional.
Di berbagai forum otomotif, muncul anggapan bahwa aki mobil hybrid tidak boleh dijumper karena bisa merusak komponen elektrik bertegangan tinggi. Ada yang bahkan percaya bahwa kesalahan kecil saat jumper bisa membuat sistem hybrid mati total. Lalu, apakah hal itu benar? Untuk memahami jawabannya, kita perlu melihat bagaimana sistem aki pada mobil hybrid bekerja.
