Isuzu Panther (isuzu-mobil.github.io)
Mari kita lihat faktanya. Pada mobil-mobil lawas seperti Toyota Kijang Grand Extra, Mitsubishi L300, atau mobil sedan Jepang tahun 90-an, ketebalan pelat bodi rata-rata berada di kisaran 0,8 hingga 1 mm. Mobil-mobil ini terasa kokoh, dan ketika diketuk, suaranya lebih “berisi.” Tapi konsekuensinya, bobot mobil juga lebih berat, sehingga konsumsi bahan bakarnya cenderung boros.
Sekarang, mobil-mobil modern seperti Honda Brio, Toyota Agya, atau Daihatsu Rocky menggunakan pelat dengan ketebalan sekitar 0,6 hingga 0,7 mm. Bahkan beberapa city car memakai pelat dengan ketebalan 0,5 mm di beberapa panel tertentu. Hal ini membuat mobil terasa lebih ringan saat dikemudikan dan lebih hemat bahan bakar.
Jadi, memang benar secara ukuran, pelat mobil sekarang lebih tipis dibanding mobil-mobil dulu. Tapi apakah itu berarti pelatnya lebih ringkih? Belum tentu.