Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gambar mesin mobil (pexels/Pixabay)

Jakarta, IDN Times - Menjaga performa mesin mobil agar tetap prima adalah tugas pemilik. Dengan mesin yang bekerja prima, kamu tentu akan merasakan kenyamanan ketika berkendara. Salah satunya adalah dengan selalu merawat bagian blok silinder (cylinder block).

Cara merawat blok silinder mesin terbilang mudah dan bisa kamu lakukan sendiri. Berikut penejelasan mengenai fungsi dan tata cara merawat blok silinder mesin yang bisa kamu ikuti!

1. Pengertian blok silinder mobil

csmonitor.com

Blok silinder atau cylinder block merupakan salah satu bagian penting dari silinder mesin yang memiliki ukuran terbesar dalam mesin mobil. Komponen ini merupakan tempat dudukan dari berbagai komponen mesin, seperti piston, poros engkol, kepala silinder, dan komponen lainnya. Itulah sebabnya bentuk dari blok slinder besar karena harus menopang berbagai komponen mesin.

Bentuk blok silinder berbeda-beda tergantung dari jenis mobil yang menggunakannya. Pada umumnya, komponen ini terbuat dari material besi cor, tetapi ada juga yang terbuat dari alumunium. Bahan tersebut digunakan untuk membuat blok silinder kuat terhadap panas atau tekanan tinggi hingga gesekan yang terjadi selama berkendara.

Dalam satu blok biasanya terdiri dari 1, 3, 4, 6, hingga dua belas silinder. Silinder-silinder tersebut merupakan tempat piston bekerja naik dan turun selama proses pembakaran agar menghasilkan tenaga mesin.

Karena silinder mesin mobil merupakan komponen penting, tentu kamu perlu menjaga dan merawatnya agar mesin tetap bekerja dengan optimal.

2. Fungsi dari blok silinder mobil

medium.com

Terdapat beberapa fungsi yang dimiliki oleh blok silinder mobil. Berikut rincian penjelasan dari fungsi blok silinder:

  • Tempat piston bekerja naik turun

Karena blok silinder merupakan tempat atau wadah komponen mesin seperti piston, fungsi pertamanya adalah untuk menggerakan piston tersebut bekerja naik turun. Ketika piston bekerja, piston tersebut menerima tekanan dengan suhu yang tinggi dari pembakaran gas dan akan diteruskan ke poros engkol atau crankshaft.

Pastikan silinder harus selalu dalam keadaan halus dan licin agar piston dapat bekerja dengan lancar. Karena jika permukaan silinder tersebut kasar, kinerja piston pun lebih berat dan memengaruhi kinerja mesin.

  • Tempat mengarahkan energi pembakaran

Proses pembakaran yang terjadi pada mesin menghasilkan energi yang disebut dengan energi ekspansi atau energi daya dorong. Energi yang dihasilkan tersebut akan diarahkan oleh blok silinder untuk menggerakkan piston. Karena energi yang dihasilkan tidak kecil, material yang digunakan untuk membuat blok silinder haruslah terbuat dari material solid agar tidak terjadi kelenturan atau deformasi pada blok silinder.

  • Tempat bekerjanya engkol

Fungsi blok silinder selanjutnya adalah sebagai tempat mekanisme engkol bekerja. Mekanisme engkol terdiri dari connecting rod dan poros engkol. Mekanisme tersebut mampu membalikkan piston ke atas.

  • Tempat saluran pendingin

Blok silinder juga berguna untuk mengeluarkan panas dari dalam mesin menuju keluar. Fungsi ini hanya terdapat pada mobil yang tidak menggunakan radiator sebagai pendingin. Dengan blok silinder, suhu pada mobil bisa menjadi lebih dingin.

  • Sebagai saluran pelumas

Blok silinder berfungsi sebagai saluran oli pelumas untuk melumasi mesin. Oli berfungsi untuk melumasi mesin agar menjadi lebih awet dan tidak mudah aus.

  • Sebagai tempat peletakan nomor mesin

Karena blok silinder merupakan komponen slow moving atau memiliki jangka pemakaian lama dan jarang diganti, blok silinder digunakan sebagai tempat peletakan nomor mesin. 

3. Cara merawat blok silinder mobil

ilustrasi mesin mobil (instagram.com)

Setelah mengetahui fungsi-fungsi dari blok silinder mobil, kemudian kamu perlu menjaga blok silinder agar tidak mudah rusak dengan membersihkannya ketika blok silinder kotor. Berikut cara membersihkan blok silinder yang bisa kamu ikuti.

  • Siapkan alat dan bahan yang digunakan

Untuk membersihkan blok silinder, kamu bisa menyiapkan beberapa alat dan bahan seperti ember, lap microfiber, sikat, kuas, sitrun/bensin, cairan atau deterjen khusus, dan air bersih.

  • Cari tempat bersih dan kering

Ketika membersihkan blok silinder kamu perlu tempat yang bersih, steril, kering, dan memiliki pencahayaan yang cukup agar memudahkanmu membersihkan blok mesin.

  • Membuat cairan pembersih

Pertama sediakan air bersih tidak perlu terlalu banyak. Kemudian, larutkan sitrun ke dalam air hingga benar-benar terlarut. Setelah sitrun larut, tambahkan deterjen atau cairan khusus membersihkan komponen mesin dan aduk hingga tercampur rata.

Cairan tersebut bisa kamu gunakan untuk membersihkan blok silinder yang kotor karena debu maupun kotoran lain.

  • Bilas blok silinder dengan cairan pembersih

Setelah cairan pembersih dibuat, kamu hanya perlu membilaskan cairan tersebut ke blok silinder yang akan dibersihkan. Kemudian, sikat bagian yang kotor maupun karatan menggunakan sikat dan cairan pembersih. Lakukan secara perlahan sampai merata di seluruh bagian mesin hingga bersih.

  • Lap menggunakan kain microfiber

Kemudian, kamu bisa keringkan blok silinder yang sudah dibersihkan dan disikat menggunakan cairan pembersih tersebut menggunakan kain lap microfiber. Kain microfiber digunakan karena dapat menyerap sisa dari cairan pembersih, agar tidak terjadi korsleting listrik pada saat mesin dinyalakan.

Setelah semua selesai, kamu bisa pasangkan kembali blok silinder mobil yang telah dibersihkan dan coba untuk menyalakan mesin. Pastikan tidak ada suara atau tanda aneh yang terjadi ketika menyalakan mesin, karena itu tanda bahwa kamu sudah benar-benar bersih membersihkan blok silinder. Namun, jika terjadi suara atau tanda yang tidak biasa, segera bawa mobil ke bengkel agar mendapatkan penanganan yang sesuai.

Itulah penjelasan mengenai fungsi dan cara merawat blok silinder mobil yang perlu kamu ketahui. Kamu bisa lakukan cara-cara tersebut secara rutin agar blok silinder terhindar dari kotoran dan bisa bekerja dengan optimal.

Temukan informasi menarik lainnya seputar otomotif hanya di IDN Times. Kamu juga bisa temukan informasi dan tips seputar motor yang sayang untuk kamu lewatkan.

Penulis: Deden Usman Hafidi

Editorial Team