Jakarta, IDN Times - Bukan hanya bagian mesin mobil saja yang perlu dirawat secara rutin, tetapi bagian-bagian lain juga harus selalu diperhatikan, termasuk sistem pengereman mobil.
Apa lagi biasanya servis rutin hanya berfokus pada area mesin dan sekitarnya, seperti tune up, ganti oli, dan yang lainnya. Sedangkan bagian pengereman hanya sebatas pengecekan kampas dan minyak rem saja.
Padahal, sistem pengereman membutuhkan perawatan secara khusus sama seperti area mesin. Karena rem mobil memiliki fungsi yang vital, yakni menghentikan laju mobil dengan aman dan nyaman.
Jika sistem rem sampai terganggu, bukan tidak mungkin rem menjadi kurang pakem bahkan sampai blong. Kalau itu terjadi, risiko kecelakaan tentunya semakin tinggi.
Dikutip dari laman resmi Wuling, ada beberapa komponen dalam sistem pengereman mobil yang harus dicek secara rutin kondisinya. Di antaranya sebagai berikut:
Terakhir, beberapa pabrikan mobil menyarankan servis rem dilakukan setiap kelipatan 10 ribu hingga 20 ribu kilometer sekali, untuk menjaga kinerja rem mobil bisa tetap optimal.
Oya, servis rem mobil sebenarnya bukan cuma dapat dilakukan di bengkel resmi saja, tetapi juga di bengkel-bengkel umum. Jadi, sudah ingat kapan terakhir servis rem mobil kamu?