Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Spesifikasi Chery Tiggo 8 CSH (IDN Times/Fadhliansyah)

Intinya sih...

  • Tiggo 8 CSH memiliki konsumsi BBM tembus 76 km per liter, lebih irit dari sepeda motor berkapasitas 250 cc yang biasanya 30-40 km per liter.
  • Mobil ini dilengkapi mesin turbo 1.500 cc dan motor listrik bertenaga 204 PS, dengan tenaga maksimum hingga 347 PS dan torsi puncak mencapai 525 Nm.
  • Baterai Lithium Iron Phosphate pada Tiggo 8 CSH dapat membawa mobil menempuh jarak hingga 90 kilometer per jam dalam mode full EV, membuat konsumsi BBM sangat irit.

Jakarta, IDN Times - Salah satu yang menarik dari Tiggo 8 CSH (Chery Super Hybrid) ialah sisi efisiensinya. Dengan teknologi Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang dimilikinya, Chery mengklaim konsumsi bahan bakar minyak (BBM) mobil ini tembus 76 km per liter.

Artinya, mobil ini memilik konsumsi bensin yang jauh lebih irit bahkan dari sepeda motor berkapasitas 250 cc sekali pun, yang biasanya berada di angka 30-40 km per liter.

1. Spesifikasi Tiggo 8 CSH

Chery Tiggo 8 CSH punya mode EV (IDN Times/Fadhliansyah)

Tiggo 8 CSH dibekali mesin ACTECI H4J15 1.500 cc turbo, yang mampu memuntahkan tenaga maksimum hingga 143 PS dan torsi puncak 215 Nm. Mesin turbo tersebut dikawinkan dengan motor listrik bertenaga 204 PS dan torsi 310 Nm.

Jika dikombinasikan, mobil ini punya tenaga maksimum hingga 347 PS dengan torsi puncak mencapai 525 Nm.

2. Baterai Chery Tiggo 8 CSH

Panel instrumen Chery Tiggo 8 CSH (IDN Times/Fadhliansyah)

Terdapat baterai Lithium Iron Phosphate yang dipasang pada Tiggo 8 CSH, dengan kapasitas sebesar 18,3 kWh yang sudah bersertifikasi IP68, dirancang untuk tahan dalam kondisi suhu ekstrem mulai dari -35 derajat celsius sampai 60 derajat celsius.

Dengan mode full EV, baterai tersebut dapat membawa Tiggo 8 CSH menempuh jarak hingga 90 kilometer per jam dalam kondisi penuh.

3. Perhitungan konsumsi BBM

Port pengecasan baterainya menggunakan model CCS2 (IDN Times/Fadhliansyah)

Angka konsumsi BBM yang sangat irit tersebut, sebagian besar berkat adanya EV Mode atau mobil melaju dengan tenaga listrik murni.

"Jadi itu adalah hitungan yang dibuat oleh departemen perhubungan China, agak complicated. Tapi kira-kira begini, misalnya dalam 1 hari kita commuter 100 km, nah itu kan EV Mode bisa cover 90 km, artinya yang sisa 10 km ini akan menggunakan mesin bensin," jelas Sales Director PT Chery Sales Indonesia Budi Darmawan, Kamis (15/5/2025).

"Sisa 10 km ini katakanlah cuma butuh bensin 0,5 liter. Berarti dari total 100 km hanya mengkonsumsi 0,5 liter. Tapi siklus tersebut gak bisa dihitung sekali, jadi berkali-kali dan dirata-rata," tambah dia.

Editorial Team