Kenali Ciri-Ciri Nozzle Rusak Sebelum Menjadi Masalah

Ciri pertama yang menandakan nozzle rusak adalah kamu kesulitan untuk menyalakan mesin mobil. Hal ini disebabkan karena pasokan bahan bakar yang disalurkan ke ruang bakar tidak lancar, sehingga mesin mobil membutuhkan waktu lebih lama untuk menyala. 

Aliran bahan bakar yang tidak lancar tidak hanya menyebabkan nozzle rusak, tetapi juga memberikan tekanan pada bagian injektor.

Nozzle merupakan komponen utama yang membuat mobil dapat bergerak karena perannya yang dapat mengubah bahan bakar menjadi energi untuk mobil. Jika nozzle rusak, ciri-ciri yang terasa adalah performa mesin menurun yang ditandai dengan mesin mobil mati mendadak hingga tidak bisa menyala sama sekali akibat kurangnya pasokan bahan bakar ke ruang pembakaran.

Pemilihan BBM juga penting demi daya tahan nozzle. Sebab, jika kamu menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai dengan mesin mobil, nozzle bisa rusak dan memengaruhi tenaga mesin. Penyebabnya adalah karena ketika menggunakan BBM yang kurang efektif, injektor tidak dapat bekerja dengan maksimal ketika mengalirkan bahan bakar.

Jadi, pastikan BBM yang kamu gunakan untuk mobilmu sudah sesuai yang direkomendasikan oleh pabrikan, ya!

Jangan menganggap biasa knalpot yang berasap. Hal ini bisa menjadi tanda-tanda adanya kerusakan pada nozzle. Ketika bahan bakar yang dialirkan berlebihan, proses pembakaran menjadi lebih basah sehingga menghasilkan emisi yang lebih banyak dan berwarna hitam pekat. Namun, hal ini juga bisa terjadi pada bahan bakar yang terlalu sedikit dialirkan, emisi gas buang yang dihasilkam berwarna lebih putih seperti asap.

Itulah penjelasan mengenai ciri-ciri nozzle rusak yang perlu kamu perhatikan dan waspadai. Selalu gunakan bahan bakar yang direkomendasikan agar penyaluran bahan bakar ke ruang pembakaran lebih lancar dan sesuai.

Temukan informasi menarik lainnya seputar otomotif hanya di IDN Times. Kamu juga bisa temukan informasi dan tips seputar motor yang sayang untuk kamu lewatkan.

Penulis: Deden Usman Hafidi