Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Screen Shot 2025-11-25 at 6.30.07 AM.png
Mobil listrik Polytron G3 (polytron.co.id)

Intinya sih...

  • Jaecoo J5 EV Premium dan Polytron G3 adalah SUV listrik dengan harga sekitar Rp300 jutaan yang menawarkan desain modern, kabin lega, dan performa listrik yang senyap.

  • Jaecoo J5 EV Premium memiliki desain kompak, performa responsif, baterai LFP 60,9 kWh, dan jarak tempuh lebih dari 400 km. Sementara itu, Polytron G3 menawarkan kabin lebih lega dan tenaga motor listrik sekelas.

  • Harga Jaecoo J5 EV Premium untuk varian Premium berada di sekitar Rp299,9 juta tanpa biaya sewa baterai bulanan. Sedangkan Polytron G3 menawarkan skema sewa baterai dengan harga mobil turun menjadi sekitar Rp299 juta plus biaya sewa baterai

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pasar mobil listrik di Indonesia mulai dipenuhi pilihan SUV dengan harga yang makin masuk akal. Di kelas Rp300 jutaan, dua nama yang sedang banyak dibicarakan adalah Jaecoo J5 EV Premium dan Polytron G3. Keduanya menawarkan desain modern, kabin lega, dan performa listrik yang senyap sekaligus bertenaga.

Meski sama-sama bermain di segmen SUV listrik, karakter dan strateginya berbeda. Jaecoo datang sebagai pendatang baru yang agresif dengan fitur melimpah dan harga promosi, sementara Polytron mengandalkan citra brand lokal dan skema kepemilikan baterai yang fleksibel, termasuk opsi sewa bulanan.

1. Desain, dimensi, dan karakter kabin

Jaecoo J5 (jaecoo.id)

Jaecoo J5 EV Premium mengusung gaya B-SUV kompak dengan dimensi mendekati SUV populer bermesin bensin di Indonesia. Bodinya tidak terlalu besar sehingga terasa lincah untuk penggunaan harian di kota, tetapi tetap cukup proporsional untuk dipakai perjalanan luar kota. Ground clearance yang cukup tinggi membuatnya percaya diri melintasi jalan bergelombang atau sedikit rusak tanpa mudah mentok. 

Kabin J5 EV dirancang modern dengan dashboard minimalis, layar besar di tengah, serta opsi atap kaca panorama pada varian atas. Kursi baris pertama dan kedua dibuat cukup ergonomis untuk lima penumpang, dengan ruang kaki yang masih nyaman untuk tinggi orang Indonesia rata-rata. Nuansa yang ditawarkan lebih ke arah “SUV futuristik” yang ingin tampil beda dari SUV konvensional. 

Polytron G3 hadir sebagai SUV yang ukurannya sedikit lebih besar. Proporsi bodinya memberi kesan lebih gagah, dengan garis tegas dan tampilan yang cenderung elegan. Ukuran ini berdampak positif pada kabin: ruang kaki dan kepala terasa lebih lega, terutama untuk penumpang belakang, dan bagasi pun lebih lapang untuk keperluan keluarga atau perjalanan jauh. 

Secara karakter, J5 EV Premium cocok untuk pengguna yang ingin SUV listrik kompak, lincah, dan terasa modern. Polytron G3 lebih pas untuk yang mengutamakan rasa “SUV keluarga besar” dengan kabin lega dan tampilan lebih berwibawa.

2. Performa, baterai, dan jarak tempuh

Interior Jaecoo J5 (jaecoo.id)

Jaecoo J5 EV Premium dibekali motor listrik sekitar 155 kW dengan torsi hampir 300 Nm, dipasangkan dengan baterai LFP berkapasitas 60,9 kWh. Kombinasi ini menghasilkan akselerasi yang responsif sekaligus jarak tempuh yang impresif, diklaim bisa mencapai lebih dari 400 km dalam sekali pengisian, dengan angka standar uji tertentu menyebut hingga sekitar 461 km. 

Keunggulan lain J5 adalah kemampuan pengisian cepat. Dukungan fast charging DC hingga sekitar 130 kW memungkinkan isi daya dari kisaran 30% ke 80% dalam waktu di bawah setengah jam, sehingga cukup nyaman untuk perjalanan antarkota selama ada akses ke stasiun pengisian cepat. 

Polytron G3 menggunakan baterai LFP sekitar 51,9 kWh dengan jarak tempuh resmi di kisaran 400 km sekali isi, tergantung standar pengujian. Tenaga motor listrik yang dihasilkan berada di kelas 200 hp-an, cukup untuk akselerasi yang halus dan mantap khas SUV keluarga. Untuk pengisian, G3 mendukung pengisian AC rumahan dan juga fast charging DC dengan waktu isi sebagian baterai dalam hitungan puluhan menit. 

Secara sederhana, J5 EV Premium unggul sedikit di kapasitas baterai dan jarak tempuh, sementara G3 menawarkan tenaga sekelas dan karakter berkendara yang nyaman dengan fokus pada peran sebagai mobil keluarga.

3. Harga, skema baterai, dan siapa yang lebih cocok

Produksi Mobil Listrik Polytron G3+ dan G3 di Fasilitas PT Handal Indonesia Motor Purwakarta (Dok. Polytron)

Jaecoo J5 EV Premium diposisikan sangat agresif di pasar. Harga khusus tahap awal untuk varian Premium berada di sekitar Rp299,9 juta, sementara varian Standar ditawarkan sekitar Rp249,9 juta. Dengan harga tersebut, pembeli sudah mendapatkan paket lengkap mobil beserta baterai, sehingga tidak ada biaya sewa baterai bulanan. 

Polytron G3 menawarkan dua skema utama. Untuk pembelian termasuk baterai, harganya berada di kisaran Rp419 juta. Namun dengan skema sewa baterai, harga mobil turun menjadi sekitar Rp299 juta, ditambah biaya sewa baterai sekitar Rp1,2 juta per bulan. Skema ini menarik untuk yang ingin menekan biaya awal pembelian dan merasa nyaman dengan biaya operasional bulanan yang tetap. 

So, Jaecoo J5 EV Premium cocok untuk kamu yang mengejar value setinggi mungkin: harga di bawah Rp300 juta sudah termasuk baterai, jarak tempuh panjang, dan fitur modern yang melimpah. Sementara Polytron G3 pas buat kamu yang ingin SUV lebih besar, mendukung brand lokal, dan menyukai fleksibilitas harga mobil Rp299 juta dengan sistem sewa baterai plus cicilan sewa yang jelas per bulan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team