Walaupun aplikasi Waze merupakan aplikasi dengan basis komunitas. Namun aplikasi ini dapat memberikan navigasi lebih dari satu rute dan akan terus menerus menganalisa kondisi terkini serta dapat mengubah navigasi rute ke arah yang tercepat.
Waze lebih fokus terhadap dukungan navigasi ketika mengemudi yang sudah termasuk data real time, waktu perjalanan, dan detail rute. Informasi navigasi tersebut akan terus di perbaharui selama perjalanan.
Lalu untuk Google Maps, menggunakan pendekatan yang lebih tradisional. Cara navigasinya cukup sederhana karena pengemudi hanya butuh mengetikan tujuan kemudian aplikasi akan menghitung rute terbaik beserta infotmasi tambahan tentang waktu tempuh dan rute alternatif.
Walaupun sederhana, namun Google Maps juga akan memberi informasi tentang rintangan, penutupan jalan, hingga kemacetan lalu lintas. Dalam beberapa waktu, Google Maps sebagai navigasi digunakan untuk mempelajari kondisi rute yang akan dilalui, seperti keramaian dan kemacetan.