Hyundai IONIQ 5 (commons.wikimedia.org/Alexander-93)
Berbeda dari mobil listrik lain, Hyundai IONIQ mengadopsi baterai Lithium-ion Polymer (Li-Po). Baterai tersebut dipakai di dua model yang paling laris di Tanah Air, yaitu Hyundai IONIQ 5 dan Hyundai IONIQ 6. Kapasitasnya cukup besar, 58 kWh hingga 77,4 kWh. Andalkan baterai jumbo, mobil ini bisa bertahan hingga jarak 614 kilometer, lho. Mengingat kapasitasnya yang besar dan daya tahannya tinggi, harga baterai Hyundai IONIQ tak bisa dibilang murah, sekitar Rp300 juta—Rp400 jutaan.
Harga baterai mobil listrik di Indonesia berkisar antara Rp100 juta—Rp400 jutaan. Perbedaan harga tersebut dilatarbelakangi oleh berbagai hal, seperti kapasitas baterai, jenis, model mobil, hingga ketersediaannya. Jadi, ada kemungkinan kalau harga baterai bisa naik atau turun sesuai situasi dan kondisi di lapangan.
Berapa kapasitas rata-rata baterai mobil listrik? | Rata-rata kapasitas baterai mobil listrik ada di angka 30—100 kWh. |
Apakah baterai merupakan komponen penting? | Iya, baterai merupakan komponen yang penting karena merupakan sumber tenaga utama mobil listrik. |
Apakah harga baterai dipengaruhi kapasitasnya? | Ya, semakin besar kapasitas baterai (kWh) biasanya harganya semakin tinggi. |