Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi SPBU/Instagram.com/spbu_marta

Jakarta, IDN Times - Rencana Pertamina menaikkan harga bahan bakar minyak jenis Pertamax mendapat respons dari banyak pihak, salah satunya dari komunitas otomotif. Mereka menilai harga Pertamax seharusnya tetap di bawah harga yang dipatok SPBU swasta untuk bensin dengan RON yang sama.

"Saya setuju harga naik. Tapi kalau memungkinkan, harganya lebih rendah dibandingkan SPBU swasta," kata Humas Club Ayla Indonesia (CAI) Adjie Sambogo seperti dikutip dari ANTARA, Rabu (3/2/2022).

1. Akan tetap menggunakan pertamax meski harga naik

Ilustrasi SPBU (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Adjie menilai kebijakan menaikan harga Pertamax tidak akan secara membuat penjualan Pertamax turun secara signifikan. Sebab para penggunaan Pertamax telah menjadi kebutuhan, terutama untuk mereka yang memiliki mobil terbaru.

Sebab mobil-mobil terbaru kini telah menyaratkan penggunaan bensin berkualitas seperti Pertamax demi menjaga performa mesin.

 "Makanya, kami masih akan tetap menggunakan Pertamax. Asalkan itu tadi, tidak melonjak tajam dan tidak lebih tinggi dibandingkan SPBU asing," katanya.

2. Pertamax jangan menjadi beban Pertamina

Editorial Team

Tonton lebih seru di