Penting untuk mengurangi kerusakan pada mobil (SIS)
Saat menderek, pengemudi mobil yang diderek tetap harus berada di dalam mobil dan siap mengendalikan setir dan rem. Meskipun tidak berjalan dengan tenaga sendiri, mobil tetap harus dikendalikan arahnya agar tidak membahayakan kendaraan sekitar. Pastikan mesin dalam posisi netral (pada transmisi manual atau otomatis) agar roda bisa bergerak bebas.
Selain itu, nyalakan lampu hazard selama proses derek agar pengendara lain tahu bahwa mobil dalam kondisi darurat. Jangan melakukan derek dengan kecepatan tinggi karena bisa menyebabkan tali putus atau mobil kehilangan kendali. Sebaiknya berkendara pelan dan stabil, serta hindari jalan berlubang atau tanjakan ekstrem.
So, menderek mobil bukan sekadar tarik dan jalan. Kamu perlu memperhatikan sistem mobil, peralatan yang digunakan, serta keselamatan selama proses. Dengan cara derek yang benar, kamu bisa mencegah kerusakan tambahan dan menjaga keamanan di jalan. Jadi, pastikan kamu tahu apa yang harus dilakukan sebelum membantu atau meminta bantuan derek.