Jeep mengumumkan penarikan kembali (recall) sebanyak 78.989 unit Wrangler model tahun 2024 dan 2025. Langkah ini dilakukan setelah ditemukan adanya masalah pada sistem pemantauan tekanan ban akibat kesalahan perakitan.
Mengutip laporan Carscoops pada Rabu (20/8) waktu setempat, masalah tersebut berasal dari kabel yang berpotensi terjepit. Kondisi ini bisa menyebabkan sistem pemantauan tekanan ban tidak bekerja sebagaimana mestinya. Jeep menegaskan bahwa dari total kendaraan yang ditarik, hanya sekitar satu persen atau 790 unit yang diperkirakan benar-benar terdampak cacat ini.