Jetour T2 sukses tarik antusiasme konsumen
Harga spesial 1.000 unit Jetour T2
Spesifikasi mesin Jetour T2
Jakarta, IDN Times - Marketing Director PT Jetour Sales Indonesia Moch Ranggy Radiansyah menyampaikan, Jetour akan mulai memasuki ranah kendaraan elektrifikasi pada tahun depan.
"Saat ini kita masih fokus di ICE (Internal Combustion Engine), dan selanjutnya seperti yang sudah kita umumkan ada mobil PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) di semester kedua 2026," ujar Ranggy saat ditemui awak media di BSD, Tangerang, Kamis (18/12/2025).
Mobil terbaru Jetour, T2, sukses menarik minat para pecinta SUV boxy bergaya off-road. Hal itu terbukti dari capaian Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) yang sudah didapat sampai saat ini.
"Hitungan terakhir kita sudah di angka 700-an, tapi masih terus dihitung. Saat ini prioritasnya pakai kuota 1.000 unit (untuk dapat harga spesial)," tambah dia.
Keputusan penting diambil Jetour untuk memperluas manfaat program Early Adventure Benefit bagi konsumen Jetour T2. Harga khusus yang sebelumnya hanya berlaku untuk 500 konsumen pertama, kini diperpanjang hingga menjangkau 1.000 konsumen, dengan banderol Rp568 juta dari harga resmi Rp588 juta on the road Jabodetabek.
Penawaran ini dibungkus untuk memberikan nilai tambahan bagi calon pengguna, terutama yang menginginkan SUV berkarakter kuat dengan dukungan purna jual yang terjamin.
Jetour T2 diposisikan sebagai Rugged Adventure SUV yang memadukan ketangguhan dan kenyamanan. Dibekali mesin Kunpeng Power 2.0 TGDI dengan tenaga 245 PS dan torsi 375 Nm, T2 dilengkapi sistem X WD Intelligent 4WD lengkap dengan enam mode berkendara.
Struktur bodi Hardtop Cage Body berbahan high strength steel, ground clearance tinggi, underbody shield, sampai kemampuan membawa beban di atap menjadikannya siap menghadapi berbagai medan.
IDN Times pun berkesempatan untuk menyetir Jetour T2 di trek off-road, menariknya lagi pada sesi test drive tersebut cuaca sedang hujan cukup deras. Cuaca hujan tentunya membuat trek off-road semakin menarik lantaran tanahnya semakin basah, yang membuat mobil semakin sulit untuk dikendalikan.
Unit Jetour T2 yang digunakan untuk off-road sepenuhnya dalam kondisi standar, yang sudah dibekali ban AT (All-Terrain). Saat pertama kali menginjak trek off-road yang basah, mobil terasa cukup mudah untuk dikendalikan, meski pun harus sering memainkan kemudi untuk mendapatkan traksi.