ilustrasi mobil Innova Zenix PHEV dan Toyota Prius PHEV di GIIAS 2024 (IDN Times/Muhammad Raffash)
Tidak semua mobil hybrid diciptakan sama, lho. Ada beberapa jenis mobil hybrid dengan karakteristik dan teknologi yang berbeda-beda. Berikut ini adalah ragam jenis mobil hybrid:
Mild hybrid
Mild hybrid adalah jenis mobil hybrid paling sederhana dengan bantuan motor listrik yang terbatas. Mobil mild hybrid cocok untuk kamu yang ingin merasakan sedikit sentuhan hybrid dengan harga lebih terjangkau.
Parallel hybrid
Mobil hybrid jenis ini menawarkan pengalaman berkendara yang lebih sporty dengan akselerasi yang responsif berkat kombinasi langsung antara tenaga mesin bensin dan motor listrik. Mobil hybrid jenis ini juga yang lazim digunakan banyak orang.
Series hybrid
Pada mobil series hybrid lebih mengutamakan efisiensi bahan bakar dengan menggunakan mesin bensin sebagai generator untuk mengisi baterai sehingga motor listrik menjadi penggerak utama. Tentunya, cocok untuk kamu yang mencari kendaraan dengan emisi terendah.
Plug-in hybrid electric vehicle (PHEV)
Nah, jenis terakhir mobil hybrid adalah Plug-in hybrid electric vehicle (PHEV). Mobil hybrid jenis ini pilihan tepat bagi yang sering melakukan perjalanan jarak jauh, tetapi ingin mengurangi emisi, karena dapat diisi ulang dari sumber listrik eksternal dan memiliki jarak tempuh listrik yang lebih jauh, seperti yang tersemat pada Innova Zenix PHEV dan Toyota Prius PHEV.
Nah, itulah penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan mobil hybrid serta beragam jenis mobilnya. Kalau kamu penasaran dengan informasi seputar otomotif lain, cek IDN Times saja, ya.
Penulis: Muhammad Raffash Putra Wibiksana