Mesin mobil yang bekerja dengan normal seharusnya memiliki putaran idle stabil di kisaran 700–900 rpm, tergantung jenis kendaraan dan kondisi mesin. Namun, terkadang jarum rpm di panel instrumen terlihat naik-turun saat mobil sedang diam. Kondisi ini dikenal sebagai idle tidak stabil atau “hunting idle”, dan bisa menjadi tanda adanya masalah pada sistem pembakaran, udara, atau kelistrikan mobil.
Banyak pengemudi menganggap gejala ini sepele karena mobil masih bisa berjalan seperti biasa. Padahal, idle yang tidak stabil bisa menjadi sinyal awal dari kerusakan komponen penting, seperti sensor, throttle body, atau bahkan sistem bahan bakar. Jika dibiarkan, efeknya dapat menjalar ke performa mesin, konsumsi bahan bakar, hingga umur pakai komponen lain yang bergantung pada kestabilan putaran mesin.