Warna mobil ternyata bukan cuma soal selera atau gaya, tapi juga bisa berpengaruh besar terhadap nilai jualnya di masa depan. Banyak orang gak menyadari kalau pilihan warna saat membeli mobil baru bisa menentukan seberapa cepat mobil itu laku saat dijual kembali, dan berapa besar harga yang masih bisa didapat. Tren warna otomotif pun selalu berubah dari tahun ke tahun, mengikuti perkembangan desain, mode, dan persepsi pasar.
Faktanya, faktor psikologis, permintaan pasar, hingga citra merek bisa membuat satu warna lebih diminati daripada yang lain. Warna-warna tertentu dianggap lebih aman dan netral, sementara warna lain memberi kesan eksklusif tapi berisiko lebih tinggi dalam penjualan ulang. Nah, biar gak salah pilih, berikut empat alasan kenapa warna mobil bisa berpengaruh pada harga jual kembali.
