Pesatnya perkembangan mobil listrik membuat persaingan di pasar mobil berbaterai ini semakin sengit. Imbasnya banyak pabrikan yang terpaksa harus melakukan efisiensi demi bisa bertahan hidup, seperti yang terjadi pada Neta.
Pabrikan asal China ini tengah menghadapi tantangan besar di pasar Thailand. Hal ini terjadi antara lain karena penurunan penjualan yang cukup signifikan sepanjang 2024. Untuk itu perusahaan induk Hozon Auto dikabarkan akan melakukan langkah efisiensi besar-besaran, termasuk pengurangan tenaga kerja.