Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
BYD.com

Mobil listrik dan hybrid semakin digemari di China. Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA), seperti dikutip dari carnewschina misalnya menyebutkan sepanjang November 2024 terjual sedikitnya 1,46 juta unit mobil listrik dan hybrid.

Angka tersebut menunjukkan peningkatan 51 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. CPCA juga mencatat penjualan mobil listrik dan hybrid menguasai lebih dari separuh mobil yang terjual di China.

1. BYD masih menjadi pemain utama

byd-indonesia.co.id

BYD masih memimpin pasar mobil listrik dan hybrid di China dengan rekor penjualan sebesar 504.003 unit pada November, jauh melampaui posisi kedua yang dikuasai Geely, dengan penjualan sebesar 122.453 unit.

Penjualan Geely ini mencerminkan peningkatan 94 persen secara tahunan dan 13 persen dibandingkan bulan sebelumnya, menunjukkan performa yang solid di tengah pasar yang kompetitif. Di tempat ketiga ada Changan yang terjual 98.494 unit, menunjukkan pertumbuhan signifikan dan mulai menantang dominasi pemain besar lainnya di pasar NEV.

2. Performa produsen lain

Wuling meramaikan acara GJAW 2024 (wuling)

SAIC, salah satu produsen besar lainnya, mencatatkan tingkat penetrasi NEV sebesar 36,53 persen pada November. Namun, sebagian besar kontribusi ini berasal dari kemitraan dengan General Motors dan Wuling, yang berhasil menjual 113.998 unit.

Sementara itu, Great Wall Motors (GWM) menunjukkan perkembangan yang lebih lambat. Tingkat penetrasi mobil listrik dan hybrid-nya sebesar 28,25 persen hanya mencerminkan peningkatan 15,2 persen secara tahunan.

Sebaliknya, Chery mencatatkan lonjakan luar biasa dengan pertumbuhan penjualan NEV tahunan sebesar 267,9 persen dengan model mobil listrik menyumbang 27,7 persen dari total penjualannya pada November.

3. Tren dan Harapan ke Depan

Ilustrasi pabrik Tesla (motorbiscuit.com)

Laris manisnya mobil listrik dan hybrid ini menunjukkan arah pasar otomotif China yang semakin mengadopsi kendaraan ramah lingkungan. Produsen seperti BYD, Geely, dan Changan terus memperluas pangsa pasar mereka, sedangkan perusahaan lain seperti Great Wall dan Chery mencoba mengejar ketertinggalan.

Dengan angka penetrasi NEV yang terus meningkat, China semakin mengokohkan dirinya sebagai pasar kendaraan energi baru terbesar di dunia. Perubahan ini tidak hanya didorong oleh inovasi teknologi tetapi juga oleh kebijakan pemerintah yang mendukung transisi ke energi bersih. Hal ini menciptakan peluang besar bagi produsen kendaraan untuk terus tumbuh dan bersaing di pasar yang berkembang pesat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team