Jakarta, IDN Times - Pabrikan otomotif asal Amerika Serikat General Motors (GM) akan memutuskan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 14 ribu pekerja mereka di Amerika Utara. Selain itu GM juga akan menutup lima pabrik mereka.
"Keputusan sulit ini merupakan imbas dari restrukturisasi perusahaan yang kini ingin lebih fokus pada produksi kendaraann listrik," demikian keterangan tertulis dari GM seperti dikutip dari Antara, Senin (26/11).
Total pekerja yang di-PHK tersebut mencapai 8 persen dari total tenaga kerja GM secara global yang berjumlah 180 ribu karyawan.
