Jakarta, IDN Times - Komponen pada unit kendaraan memiliki spesifikasi tersendiri, seperti minyak rem yang gak bisa digunakan sembarangan. Spesifikasi minyak rem pun didasarkan pada Departement of Transportation (DOT).
Di pasaran produk minyak rem DOT 3 dan 4 sangat mudah ditemukan. Namun, jika gak memperhatikan perbedaan kedua jenis ini, bisa membuat sistem pengereman pada mobil cepat rusak. Apalagi kalau menggunakannya secara asal-asalan.
Untuk mengantisipasi penggunaan minyak rem DOT 3 dan 4 yang kurang tepat, kamu perlu tahu perbedaan. Simak ulasan berikut untuk tahu penjelasannya.